Story cover for Melody, Untuk Angkasa [End] by CamelliaSolstice
Melody, Untuk Angkasa [End]
  • WpView
    Reads 19
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 19
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 1
Complete, First published Jan 06
Sebuah kisah tentang kehilangan, harapan, dan cinta yang tak sempat terungkap. 

Tentang dua jiwa yang dipertemukan hanya sebentar, namun dipaksa berpisah oleh takdir. Haruskah dia percaya pada janji bahwa laki-laki itu akan kembali, atau belajar mengikhlaskan meski hatinya belum siap?
All Rights Reserved
Sign up to add Melody, Untuk Angkasa [End] to your library and receive updates
or
#341angkasa
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Satu Senja Terlambat  cover
My Memories (End) cover
Ustadz Is My Husband cover
Nouvelle cover
KENANGAN YANG ABADI cover
10 Days To A New Beginning cover
Saat Dunia Tak Menatap Kearahmu  cover
Bumi Cahaya Lukka {BCL} cover
Dandelion[Completed] cover
Hanya Saja cover

Satu Senja Terlambat

18 parts Ongoing

Di tengah rutinitas kantor yang membosankan, pertemuan tak terduga terjadi antara dua orang yang dulu hanya saling kenal sebatas nama-teman dari teman, tanpa jejak kenangan berarti. Tapi waktu mempermainkan takdir. Mereka kembali dipertemukan, kali ini dalam ruang yang lebih sempit: satu kantor, satu tim, satu dunia kecil yang membuat jarak di masa lalu perlahan menghilang. Seiring hari berganti, obrolan ringan berubah menjadi kebiasaan, tawa jadi penenang, dan diam jadi pengertian. Tanpa sadar, sang lelaki jatuh cinta. Namun hatinya tertahan-bukan karena kurang keberanian, tapi karena realita: perempuan itu telah memiliki seseorang yang menunggunya di altar. Ia mencintainya dalam diam, mendampinginya dalam bayang. Ia hadir dalam setiap senja, berharap waktu bisa mundur, atau setidaknya berhenti sejenak. Tapi hidup tak menunggu, dan pernikahan tetap berjalan. Di satu senja, ia sadar-ia datang terlalu terlambat. Cinta itu bukan miliknya. Dan yang tersisa hanyalah kenangan dari apa yang mungkin bisa jadi, tapi tak pernah benar-benar terjadi.