"Ru, gue yakin lo pasti bisa melawan semua trauma trauma lo. Satu hal yang harus lo inget, kalau lo itu ga sendirian. Lo ada kita, kita akan selalu ada buat lo kapanpun lo butuh"
.
.
.
.
.
Cerita ini, mengisahkan tentang dua laki laki berwajah sama, namun memiliki kehidupan yang berbeda dan bukan "twins".
Kepergian seorang adik bungsu yang bernama Gibran menyisakan luka mendalam bagi opa dan omanya dan semua saudara saudaranya, namun rasa kehilangan itu semakin lama mulai terobati karna kehadiran murid baru di sekolah mereka yang bernama Aruka. Aruka memiliki wajah yang sangat amat mirip dengan Gibran, usia mereka pun juga seumuran antara Gibran dan Aruka.
Disini saya tidak akan menjelaskan lebih rinci, dan kalian saja yang membaca sendiri bagaimana kelanjutan dari cerita ini.
Note!: cerita ini murni dari pikiran saya sendiri.
DILARANG PLAGIAT!
ide itu mahal bro.
Satu lagi, Happy Reading!