
Sejak lahir, hidup Alfareza sudah ditentukan tanpa persetujuannya. Ia dibesarkan bukan sebagai anak, melainkan sebagai penopang harapan keluarga, seseorang yang diwajibkan menjadi dokter demi menyelamatkan Mutiara, adik perempuan yang lahir dengan jantung lemah. Terkadang menjadi anak ketiga tidak selamanya menyenangkan, meskipun begitu Alfareza menikmati perannya sebagai anak ketiga yang tidak pernah di anggap di keluarga besarnya. Al, mempunyai seorang adek yang hanya berbeda umur satu tahun dengannya. Dan karena itulah perhatian orang tuanya berpusat kepada anak bungsunya, terutama adek Al adalah keturunan satu-satunya perempuan yang ada di keluarga nya. Walaupun begitu tidak ada rasa benci sama sekali di hatinya, dia menikmati semua yang terjadi padanya. Di balik jas putih yang ia kenakan, Alfareza menyimpan kelelahan yang menumpuk, luka yang tidak pernah sembuh, dan kerinduan pada kasih sayang yang tidak pernah benar-benar ia rasakan. Hingga suatu hari, tubuhnya yang kuat mulai rapuh. Dan dunia perlahan memperlihatkan sisi lain-bahwa seorang anak pun pantas dipilih, bukan hanya disuruh memilih siapa yang harus diselamatkan. ** cover dari pin #belum nemu cover cocok 11/12/25All Rights Reserved
1 part