Library of Ego

Reads 98
Votes 14
Parts 1

Reads 98
Votes 14
Parts 1

Mature

abuse bullying dark darkfiction drama fiction getaran memories misteri murder mystery psycho psychological psychologicalthriller psychopath surreal surrealism thriller thrillerpsikologis trauma violence

Pagi itu, Ciccio terbangun dengan sekujur tubuh terluka dan menemukan ayahnya tergeletak tak bernyawa dalam genangan darahnya sendiri.All Rights Reserved

Table of contents

Prologue
Tue, Apr 15, 2025

1 part

Prologue
Tue, Apr 15, 2025

Content Guidelines

You may also like

Eyes That Devour Light. [BL/ENG] by Geraveyard

Their love came too late, bound by politics, torn by duty, and hindered by the ruthless ambitions that once defined their paths. It was a love neither sought nor foreseen, born between two souls the heavens themselves seemed to have destined for enmity. A love story on the eve of World War III. ⚠️ Content Warning: This story contains psychological themes, drama, WW3 (german soldier), BL , horror, thriller, and scenes involving traumatic experiences, emotional discomfort, moral dilemmas, and mature content. Please proceed with discretion and care.

The Soul of a Killer (TAMAT) by Black_december

Berawal dari kasus pembunuhan gadis bernama Cyntia. Jordan sang kekasih dituduh sebagai pelaku. Alih-alih dipenjara, hakim memutuskan mendekam lelaki itu di Rumah Sakit Jiwa Saint Louis. Bersama duka akan dosa. Juga ingatannya yang hilang di malam Cyntia terbunuh. Ingatannya yang menjadi misteri. Sekian tahun lamanya, ketika Emma akhirnya menemui Jordan. Adik yang ia sayangi. Emma berjanji akan menyelamatkan adiknya. Sekali lagi. Bahkan jika itu taruhan nyawa. Syarat yang ia butuhkan hanya satu. Jordan harus mengingat kembali memori yang telah hilang itu. Ada yang salah. Ada yang bersembunyi di dalam kepala Jordan. Perlahan rahasia dari kasus terbunuhnya Cyntia, membongkar tiap sudut otaknya.

Thalia Hanindya lives in a cheap apartment. However, she has a problem with her neighbor. Her neighbor is Bhaskara Maharaja, a mysterious, quiet, and strange forensic doctor whose hair always looks messy, like a scientist who has been hit by a bomb. Every midnight, the man taps on the table for no apparent reason. Thalia has reported the incident to the apartment owner. However, the sound of the table tapping every midnight continues. What is Bhaskara actually doing? And what bothers Thalia even more is that every week, the police come to Bhaskara's apartment in the early hours of the morning. What is the real mystery?

If I Die, Will You Listen? by suicidal_thought0

Lumine adalah gadis muda yang hidup dalam bayang-bayang penderitaan. Dipenuhi luka fisik dan batin, ia menjalani hari-hari yang suram di bawah kekerasan ibunya dan keheningan yang mencekik. Bab 1 membuka kisah tragis ini, ketika pagi yang seharusnya biasa menjadi awal dari siksaan baru. Dalam diamnya, Lumine menyimpan jeritan yang tak pernah terdengar."Aku cuma capek... tapi kenapa rasa capekku harus dihukum?" Lumine, gadis pendiam yang menyimpan banyak luka di balik pakaian panjangnya. Hidup dalam rumah yang seharusnya jadi tempat aman, tapi malah jadi penjara. Setiap pagi bisa jadi mimpi buruk, setiap malam adalah doa agar tak bangun lagi. Cerita ini membawa kamu menyelami sisi tergelap dari kehidupan yang dipenuhi kekerasan, kesepian, dan keputusasaan. Trigger warning: kekerasan fisik, self-harm, suicidal thoughts. Baca dengan hati-hati.

Dulu, ia hanya anak laki-laki biasa. Sekarang, dia dikenal sebagai pembunuh berdarah dingin yang membungkam lima puluh tiga nyawa. Alanggara AR dipenjara selama tiga tahun... dan kini, dia bebas. Namun kebebasan itu bukan akhir. Itu adalah awal. Di balik wajah datarnya dan bekas luka yang tak hilang di bibirnya, tersimpan dendam yang mendidih. Masa lalu yang kelam, keluarga yang direnggut paksa, dan nama-nama yang belum ditebus dosanya. Ketika takdir mempertemukannya dengan Fathur, bocah polos yang juga terluka, dan Kaiza, wanita yang perlahan merobohkan dinding es hatinya-Alang tahu, misinya belum selesai. Dendam, luka batin, dan kebenaran yang terkubur siap dibongkar. Dan mereka yang menyakiti keluarganya... akan dibayar lunas.

Kehidupan sekolah yang monoton tidak akan pernah menjadi impian remaja mana pun. Namun, mereka juga tidak menginginkan kekacauan penuh tipu daya. Pada pagi kesembilan tahun ajaran baru, tubuh dingin yang mulai membiru ditemukan di antara semak-semak dekat gedung sekolah. Pada pagi kesembilan tahun ajaran baru, kedamaian seringkih kaca pun retak perlahan.

Jika seseorang ingin tahu rasanya mati, maka tanyakan saja pada Nick. Remaja itu bahkan tidak menyangka bahwa mati tidaklah seburuk yang ia bayangkan. Namun, dalam hitungan detik, ia baru menyadari bahwa kenyataan yang harus dihadapi setelah ia bangun dari kematian sama sekali di luar dugaannya. Hanya dua hal yang remaja itu ingat pasca terbangun dari kematian, dirinya sendiri dan tempat tinggalnya. Nick sama sekali tidak tahu bagaimana ceritanya ia tiba-tiba bisa berada di belahan benua lain dan sempat divonis tewas. Nick berusaha mengingat, tapi ia tidak mendapati rekam jejak memori apa pun di otaknya. Perlahan, Nick menyadari bahwa otak yang berada di kepala ini bukanlah miliknya, tidak terkecuali seonggok jasad yang turut memerangkap jiwanya. Switch Button Namiso | © 2024 All Rights Reserved Cover by @na_miso

Terperangkap dalam belenggu dendam yang menggelegak, seseorang yang telah merasakan mati akibat kekejaman, kini bangkit kembali dengan identitas yang berbeda. Di balik topeng identitas barunya, ia bersiap untuk membalaskan dendamnya. Namun, setiap langkahnya dipenuhi dengan rintangan yang mencekam. Misteri yang tersembunyi dalam bayang-bayang kegelapan semakin menguatkan ketegangan cerita. Yuk! Ikuti keseruannya, dan pecahkan misterinya... *DILARANG MENIRU TANPA SEIZIN PENULIS

"Aku ingat sesuatu yang seharusnya tidak aku ingat." Aurelia hidup tenang atau setidaknya, begitu yang ia yakini. Namun serangkaian mimpi, kilasan masa kecil, dan tatapan aneh dari pria asing bernama Kenzo mulai membuka retakan dalam jiwanya. Ketika ingatan yang terkubur muncul satu per satu, Aurelia harus menghadapi kenyataan pahit: ia bukan siapa yang selama ini ia kira. Di tengah kebingungan antara masa lalu dan masa kini, antara cinta dan trauma, Aurelia mencari satu hal yang paling sulit ditemukan dirinya sendiri. Sebuah kisah tentang kehilangan, luka yang tak sembuh, dan cinta yang diam-diam tumbuh dari reruntuhan masa silam.

Eyes That Devour Light. [BL/ENG]

Their love came too late, bound by politics, torn by duty, and hindered by the ruthless ambitions that once defined their paths. It was a love neither sought nor foreseen, born between two souls the heavens themselves seemed to have destined for enmity. A love story on the eve of World War III. ⚠️ Content Warning: This story contains psychological themes, drama, WW3 (german soldier), BL , horror, thriller, and scenes involving traumatic experiences, emotional discomfort, moral dilemmas, and mature content. Please proceed with discretion and care.

More details