jiwa yang hilang ( END/REVISI)

" aku tidak pernah menginginkan tempat ini! "

....

" mengapa kalian membuangku di tempat rongsokan seperti ini? tempat yang kumuh dan jelek, sudah pasti aku tidak bisa hidup di tempat ini "

......

" mari bertahan sebentar lagi "

.....

" sebenarnya aku sedikit tidak suka dengan orang-orang nya, sangat fanatik i

"Santri disini gak asik!"

......

" MAH, bawa aku pulang!! "

......

" aku berada dalam kandang ini, karena Amanah dari opuku "

......

" hanya di tempat ini aku menjadi ART "

......

" mereka mengatakan aku kehilangan sesuatu, dan mereka menyuruhku untuk mencarinya di tempat ini "

......

" tempat yang buruk "

......

" pergi dari tempat ini adalah rencana yang tidak terlalu buruk bukan? maka mari kita lakukan rencana itu, aku ingin terbebas dari penjara yang mematikan ini "

.......

" Hadeh membosankan sekali hidup ditempat ini "

manusia dengan pemikiran kecilnya, tidak akan mengerti dengan kehidupan yang mereka alami,
mereka hanya diam menatap tanpa berniat bergerak mencari solusi untuk menyelesaikan masalah.
padahal kunci kehidupan yang baik adalah menikmati setiap prosesnya tanpa mengeluhkan setiap peristiwa yang tercipta. inilah kisah 12 insan yang berada pada tempat yang berbeda dan dipersatukan di tempat yang tak pernah terbesit di pikiran mereka, memaksanya untuk bertahan hanya karena sebuah permintaan dari masing-masing orang tua, dan tentunya mereka tak mampu untuk menolak, dengan ditemani berbagai kejadian yang membuat mereka harus ekstra sabar dan harus pandai membaca situasi.