Story cover for Extra Cool :your loss by zya_rai
Extra Cool :your loss
  • WpView
    Reads 11
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 11
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Jan 27
Sayup-sayup hembusan angin yang mengacak-acak rambutku. Suara dentuman ombak yang bertabrakan dengan bebatuan. Kicauan burung merdu diatas langit. Ombak yang membawa air laut membasuhi kakiku. 
Aku terkadang berfikir. "Mungkinkah? Inikah yang dimaksud 'orang itu' tentang aku? Apa aku seburuk yang dipikirkan?"
Pikiranku terus terbang terbawa oleh angin. Semua memori yang sudah usang tiba-tiba muncul dan aku tak tahu apa yang harus dilakukan. Tatapanku kosong kala itu.
-...Siapa aku?
All Rights Reserved
Sign up to add Extra Cool :your loss to your library and receive updates
or
#512babymonster
Content Guidelines
You may also like
Collision Course  by Jaesalee06
16 parts Ongoing
Ini kisah tentang cinta segitiga yang tadinya simpel, tapi tiba-tiba upgrade jadi love polygon. Ada rivalitas level sinetron pagi, dendam yang nempel kayak stiker di helm yang udah kelamaan dijemur, dan anak-anak muda yang masih bingung mau galau atau move on. Ada yang denial setengah mati, ada yang pacaran tapi putus-nyambung kayak kabel casan rusak. Dan di tengah semua drama ini, ada satu 'princess' yang entah sadar atau enggak, dikelilingi para 'pangeran'. Ini beneran kisah cinta atau malah harem modern?! --- Member Blitz mundur beberapa langkah. Bukan karena mereka takut, tapi karena mereka benar-benar ingin masalah ini segera selesai. Tidak apa-apa jika Bianca dan Raja harus beradu argumen sampai mulut mereka berbusa, asalkan ada penyelesaian. Keanu sudah bosan mendengar Raja yang setiap malam memainkan lagu yang sama di piano berulang kali di basecamp. Seolah-olah dentingan nada itu bisa meredakan kekacauan di hatinya. Bramasta? Ia sudah lelah melihat Raja yang terus berolahraga tanpa mengenal kata istirahat, seakan keringat bisa menghapus sesaknya. Bastian dan Mahen memang jarang berada di basecamp sekarang, tapi mereka juga mulai muak dengan panggilan telepon dari Raja yang selalu menanyakan hal yang sama-Bianca masih marah nggak? Gue harus gimana? Sementara Aji dan Langit? Mereka sudah lelah lahir dan batin. Lelah menjadi partner balapan Raja setiap kali hati pemuda itu kacau, menemaninya melampiaskan amarah di lintasan jalanan kota. Lelah juga menghibur Bianca yang, meski bersikap kuat di depan orang lain, tetap saja manusia yang bisa rapuh. Intinya? Tidak ada kenyamanan di Blitz setelah dua sejoli itu putus.
You may also like
Slide 1 of 10
ALVANSA [Completed] cover
Butterfly Effect cover
SELEPAS KAU PERGI cover
Sampai Kita Jadian - Love on Repeat cover
Collision Course  cover
JATUH CINTA SETELAH MENIKAH cover
ALENA &  ALDO  cover
THE BEST FOR YOU  cover
RUMAH KECIL ITU by : Plavana cover
YOU = I cover

ALVANSA [Completed]

26 parts Complete

Cerita ini merupakan sequel dari My Enemy Is My Husband, cerita yang aku tulis sebelumnya Dan ini merupakan kelanjutan dari cerita tersebut yang menceritakan tentang perjalanan hidup anak-anak mereka "Sini"ucap Alin setelah kembali ke kamarnya tadi sambil menepuk pahanya, Vansa pun hanya menurut "Kenapa bisa berantem?"tanya Alin sambil mengobati luka Vansa "Gak tau, tadi dia tuba-tiba nyerang gitu aja"jawab Vansa sambil menatap wajah serius Alin dari bawah "Emang iya?"tanya Alin lagi "Iya Angelina Salsa Fernando"jawab Vansa sambil mengubah posisinya menghadap ke perut Alin "Masih sakit?"tanya Alin sambil mengelus pipi Vansa "Masih! Kalo belum lo cium"ucap Vansa sambil menatap wajah Alin "Sa ae modusnya lo bambank"cibir Alin sambil menekan luka pada pipi Vansa "Sakit Alin!"ketus Vansa "Eh maap lupa"jawab Alin cengengesan sambik mengusap pipi Vansa "Masa diusap doang sih! Kan gue mintanya di cium"ucap Cup "Udahkan"ucap Alin setelah mencium pipi Vansa yang lebam tadi "Emm jadi makin sayang"ucap Vansa sambil memeluk punggang Alin masih dengan posisi berbaring dipaha Alin "Tidur gih"titah Alin "Sama lo ya?"pinta Vansa dengan wajah memelas Dari pada gantung mendingan langsung baca:)