Sinopsis Novel "Pangeran dari Dunia Mimpi"
Melisha dan Melitha, saudara kembar yang dulunya tak terpisahkan, mulai merasakan adanya perbedaan sejak kecil. Melisha adalah sosok yang ceria dan penuh imajinasi, sementara Melitha lebih pendiam dan selalu bersikap realistis. Namun, perbedaan mereka semakin nyata ketika keduanya mulai mengalami mimpi yang sama-mimpi tentang sebuah dunia magis yang penuh keajaiban dan bahaya.
Dalam mimpi itu, mereka tiba di sebuah kerajaan bernama Eldoria, tempat seorang pemuda misterius bernama Pangeran Kael menunggu mereka. Kael mengatakan bahwa dunia itu bukan sekadar mimpi, melainkan sebuah dimensi yang benar-benar ada, terhubung dengan jiwa mereka. Eldoria berada di ambang kehancuran, dan hanya mereka yang bisa menyelamatkannya.
Saat keduanya semakin dalam menjelajahi dunia mimpi itu, mereka bertemu dengan makhluk-makhluk aneh, menghadapi teka-teki yang menguji persaudaraan mereka, dan mengungkap rahasia masa lalu yang selama ini tersembunyi. Namun, ketika batas antara mimpi dan kenyataan mulai kabur, mereka menyadari bahwa perbedaan mereka bukan sekadar kebetulan-melainkan bagian dari takdir yang lebih besar.
Akankah Melisha dan Melitha tetap bersatu sebagai saudara, ataukah mereka harus memilih jalan masing-masing demi menyelamatkan dunia mimpi yang mulai runtuh?
Melisha menoleh ke arah Melitha, napasnya tersengal. Mereka berdiri di tepi jurang yang menghadap langit ungu, di mana istana Eldoria berdiri megah, tetapi mulai retak dan bergetar seperti akan runtuh kapan saja.
"Kau percaya semua ini nyata?" tanya Melisha, matanya dipenuhi kebingungan.
Melitha menggigit bibirnya, lalu menatap Pangeran Kael yang berdiri di depan mereka. "Aku tak tahu... tapi jika ini hanya mimpi, kenapa rasanya begitu nyata?"