Story cover for Di Antara Kita by Rizkyngston
Di Antara Kita
  • WpView
    Reads 59
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parts 12
  • WpView
    Reads 59
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parts 12
Ongoing, First published Feb 06
Buat sebagian orang, SMA adalah tempat penuh kenangan. Buat yang lain, SMA adalah medan perang.

Nabila Azzahra Elvira, cewek bandel tapi pintar, bad girl di sirkel tapi lemah kalau lagi sendiri. Hidupnya nggak mulus, tapi dia selalu bisa berdiri tegak. Dia nggak percaya sama yang namanya cinta pertama-buatnya, itu cuma mitos yang manis di awal, tapi pahit di akhir.

Rizky Julian Ananta, senior OSIS yang misterius, dikenal tegas, bad boy, dan susah ditebak. Tapi di balik semua itu, dia cuma cowok yang menyimpan banyak rahasia. Cinta pertama bukan hal yang baru buatnya-justru itu yang paling ingin dia lupakan.

Mereka bertemu di hari pertama MPLS-dan langsung salah paham.

Satu berusaha menantang, satu lagi hanya mengamati dalam diam.

Tapi seiring waktu, garis yang membatasi mereka mulai kabur.

Di antara aturan sekolah, gengsi, dan rahasia yang nggak terungkap... apakah mereka bisa menemukan jalan untuk bersama? Atau justru takdir sudah menentukan bahwa cinta pertama memang tidak pernah bisa dimiliki?

thanks to:
Allah
Ortu
Temen-temen 
calon istrii🥰

(jangan lupa kalau suka di vote dan ditambahin di list yaa🥰)
All Rights Reserved
Sign up to add Di Antara Kita to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
ARKA vs CINTA : Duel Maut Di Sma by sagtaris
21 parts Complete
Hari pertama masuk SMA, Cinta udah siap banget buat jadi cewek paling kece, paling keren, dan paling anti-drama di sekolah barunya. Tapi rencana itu langsung hancur total gara-gara satu insiden absurd di gerbang sekolah: dia ribut sama cowok nggak jelas yang ternyata... Arka. Awalnya cuma perkara kecil-Cinta kesandung trotoar, refleks narik tas orang buat pegangan, dan sialnya, tas itu punya Arka. Hasilnya? Buku Arka nyebar ke mana-mana, satu SMA nontonin, dan cowok itu langsung ngecap Cinta sebagai "pembawa sial hari pertama." Masalahnya, dunia ternyata sempit banget. Si Arka ini nggak cuma sekelas sama Cinta, tapi juga duduk persis di bangku sebelahnya! Dari situ, mereka jadi sering cekcok-dari debat soal tempat duduk, tugas kelompok, sampai siapa yang lebih jago main game di HP pas jam kosong. Setiap hari selalu ada aja yang bikin mereka ribut, tapi anehnya... mereka juga jadi makin dekat. Awalnya cuma perang dingin biasa, lama-lama berubah jadi duel gengsi. Siapa yang duluan baper, kalah. Siapa yang ngaku suka duluan, auto malu. Tapi ya gimana... kalau setiap kali berantem malah jadi makin kepikiran, itu tandanya masih musuhan atau udah masuk ke fase baru yang lebih berbahaya? Di SMA ini, Arka dan Cinta bukan cuma belajar akademik, tapi juga belajar satu hal yang paling rumit: cara mengakui kalau musuh bebuyutan bisa berubah jadi seseorang yang spesial. Siapa yang bakal kalah duluan dalam Duel Baper ini? note : cerita ini mungkin cuma sedikit bab pict by Pinterest✨
Hai, Angkasa! [COMPLETED] by Nannqinatia
69 parts Complete
"GUE SUMPAHIN LO SUKA SAMA GUE!" "Mimpi." __________________________________ Angkasa cuek, Starla hiperaktif. Angkasa tenang, Starla heboh. Angkasa realistis, Starla dramatis. Angkasa benci direpotkan, Starla hobi merepotkan. Bagi Angkasa, hidupnya sudah cukup tentram ... sebelum kesialan berwujud perempuan dengan suara yang nyaring datang dalam kehidupannya. Membawa hal-hal merepotkan yang paling Angkasa hindari. Mereka berdua sangat bertolak belakang, bagaikan langit dan bumi. Namun, mereka punya satu kesamaan, yaitu sama-sama memiliki rahasia yang tertutup rapat. Bersikap seolah mereka adalah manusia yang selalu bahagia. Hanya dalam hitungan hari, sosok Angkasa yang sebelumnya dicap 'menyebalkan' oleh Starla, langsung berubah menjadi 'pacar idaman' yang didambakan gadis itu. Masalahnya, apa Starla bisa meruntuhkan tembok kokoh di hati Angkasa? "HAI, ANGKASAAA!" "Bisa diem?" "Bisa. Tapi gamau." "Angkasa, rayap itu nyamuk, kan?" "Bodoh!" "Angkasa, jangan galak-galak. Nanti bucin sama gue baru tau rasa!" "Jangan kebanyakan halu." "Angkasa! Udah suka sama gue, ya?" "Iya." "SERI--" "Di mimpi lo." Highest Rank: #3 in Crazy girl (09/05/21) #3 in Angkasa (13/05/21) #5 in SMA (13/06/21) #1 in Starla (13/06/21) #2 in Coolboy (13/06/21) #4 in Dingin (13/06/21) #3 in Remaja (16/06/21) #6 in Roman (17/06/21) #3 in Populer (20/06/21) #1 in Angkasa (02/08/21) #3 in Sibling (23/09/21) #1 in Persahabatan (14/10/21) #2 in Fiksi remaja (15/12/21) #1 in Sweet (20/01/22) #2 in Friendzone (08/03/22) #3 in Teenfiction (28/04/22) #2 in Perjuangan (09/02/23) __________________________________ ❤️ Jangan lupa tambah ke library. ⚠️ Diharapkan follow sebelum membaca. ⚠️Jangan SIDER, gak baik. TENGKYUUUUUU AND SEE YOU!
You may also like
Slide 1 of 9
DEAR LOVE cover
ALANAALANKA. [ ON GOING] cover
ARKA vs CINTA : Duel Maut Di Sma cover
Bintang [end] cover
Selebgram [end] cover
Jurnal SMK cover
My Rekan OSIS My Love(End) cover
STRICT cover
Hai, Angkasa! [COMPLETED] cover

DEAR LOVE

9 parts Complete

Pengalaman dalam kisah percintaan ada untuk dijadikan pelajaran agar kita bisa lebih berhati-hati dalam mengenal suatu hubungan. Acha, gadis yang akhir-akhir ini menjadi bahan pembicaraan di sekolahnya karena baru-baru saja ditembak dengan pria tampan di sekolahnya namun hubungan tersebut berakhir menjadi sebuah candaan. Sejak itu, dia menyimpulkan bahwa kisah first love nya justru berakhir gagal, dan istilah 'Love for the first love' tidak berlaku baginya. Kini, dia kembali dihadapkan oleh lelaki yang cukup asing baginya. Lantas dia berpikir, 'apakah dia datang sebagai penyembuh atau penambah luka?' Atau istilah 'Love for the first love' akan berpihak padanya setelah melewati lika liku dalam hubungan asmaranya? "Terima yang sudah terjadi, ikhlaskan apa yang tidak diubah, dan betulkan apa yang masih bisa diperbaiki." -Laudya Syafrillah Azzahra "Aku belajar bahwa hidup ini menyenangkan kalau kita melihat dari sudut pandang yang tepat." -Adriel Al-Ghiffari "Beberapa hal dalam hidup memang butuh diperjuangkan sendiri." -Rayyan Pratama