Dion adidharma, 15 tahun, yatim piatu. Kehidupannya menyedihkan, ia putus sekolah dan kehilangan segalanya. Sejak kecil orang tuanya sibuk dengan pekerjaan sehingga tak punya waktu untuk mengurus ataupun bermain bersamanya, ia sepenuhnya diurus oleh asisten rumah tangga. Saat menginjak umur 10 tahun, orang tuanya meninggal dalam kecelakaan beruntun saat hendak pergi bekerja. Keluarga, teman, harta, dan kasih sayang dari orang sekitar hilang dengan cepat seperti angin. Harta warisan yang seharusnya jatuh ketangan Dion, malah di ambil alih oleh pamannya yang kejam. Ia diusir dari rumah dan harus hidup di jalanan, bekerja sebagai pemulung dan terkadang memakan makanan bekas dari tong sampah.
Suatu hari kejadian tak terduga menimpanya, saat sedang bekerja dirinya dibunuh oleh sekelompok pencuri yang mengambil uang dari pemulung pemulung kecil seperti Dion. Kehidupannya berakhir diumur 15 tahun.
-----
Cover bukan milik pribadi, sumber:pinterest.
Gagal nikah di hari pernikahan karena melihat tunangannya berciuman dengan pria lain, Yovie memutuskan terjun bebas dari gedung lima tingkat.
Mengetahui fakta bahwa ia memasuki raga protagonis yang akan mati mengenaskan, Yovie awalnya ingin menghindari alur novel. Tetapi, dewi Fortuna tidak mengizinkan dan terus membuatnya berurusan dengan para tokoh yang tidak dapat dihindarkan.
Bagaimana cara Yovie menghadapi alur yang semakin melenceng dan pemeran utama pria yang semakin terobsesi dengannya?
"Because i'm the protagonist."
•••
(18+)