ON GOING!!! TUNGGUIN TERUSS YAAA
ಠ_ಠ
Sejak kecil, mereka tak terpisahkan-dua hati kecil yang selalu bersama, tertawa, dan bermimpi di bawah langit yang sama. Dunia mereka penuh warna, dipenuhi canda dan janji untuk selalu bersama. Namun, waktu memisahkan mereka secara tiba-tiba. Tahun demi tahun berlalu tanpa kabar, membawa masing-masing ke jalan hidup yang berbeda.
Kini, mereka bertemu kembali sebagai dua pribadi yang tak lagi sama. Yang satu tumbuh dengan luka dan kehati-hatian, belajar menyembunyikan rasa di balik senyuman yang dulu polos. Yang lain menjadi pribadi yang kuat namun menyimpan kekosongan, dipenuhi pertanyaan tentang kehilangan masa lalu yang tak pernah terjawab.
Pertemuan mereka bukanlah akhir dari penantian, melainkan awal dari konfrontasi: dengan diri sendiri, dengan masa lalu, dan dengan kenyataan yang tak bisa dihindari. Di tengah perbedaan, mereka harus belajar kembali mengenal satu sama lain-apakah benang takdir yang sempat putus itu masih bisa disambung, ataukah mereka kini hanyalah dua orang asing yang pernah saling berarti?
[SELESAI-Sekuel He is Revan]
Ketika hati dan pikiran mempunyai pendapat yang berbeda tentang arti sebuah kepercayaan.
Revan percaya kalau Rahel benar-benar mencintainya dan Rahel percaya bahwa sikap Revan akan berubah. Sebenarnya sesederhana itu.
Tapi, jika pada kenyataannya hati dan pikiran yang bertentangan, bagaimana hubungan mereka akan berjalan?