Story cover for Asumsi Tentang Selamanya [TERBIT] by MeutheaRaudhatunisya
Asumsi Tentang Selamanya [TERBIT]
  • WpView
    Reads 1,366
  • WpVote
    Votes 627
  • WpPart
    Parts 20
  • WpView
    Reads 1,366
  • WpVote
    Votes 627
  • WpPart
    Parts 20
Complete, First published Feb 11
Tidak semua yang tumbuh bersama akan berakhir bersama.
Tidak semua 'kita' ditakdirkan untuk 'selamanya'.

Elera dan Zavier adalah dua nama yang pernah tumbuh beriringan dari masa kecil yang hangat di Banten hingga pertemuan kembali di usia dewasa yang membawa mereka ke kota-kota dan luka yang berbeda. Manado mempertemukan mereka, Gunung Munara membuka luka lama, dan sebuah laci di ruang kerja Elera menyimpan cinta yang tak sempat selesai.

Lewat narasi yang jujur, penuh luka, namun tetap lembut, Asumsi Tentang Selamanya mengajak kita menyelami hal-hal yang tidak selesai, tapi tetap layak dikenang. Tentang mencintai, melepaskan, memaafkan, dan menerima meski tak pernah utuh.

Untukmu yang pernah bertanya:
"Kenapa bukan aku yang dipilih?"
Kisah ini adalah jawabannya.
All Rights Reserved
Sign up to add Asumsi Tentang Selamanya [TERBIT] to your library and receive updates
or
#121future
Content Guidelines
You may also like
74/366 by lthfyyhm16
6 parts Ongoing
Arifah, seorang siswi yang ceria, mendapati hatinya berdebar tak menentu setiap kali tatapannya tak sengaja bertemu dengan seorang adik kelas yang menyimpan aura misterius. Pertemuan singkat di lorong sekolah menjadi momen-momen kecil yang membekas, di mana senyum simpul dan lirikan mata menjadi bahasa rahasia yang hanya mereka berdua pahami. Di balik kesibukan masing-masing, sesekali notifikasi pesan singkat hadir sebagai jembatan kecil yang menghubungkan dunia mereka. Awalnya, bagi Arifah, interaksi yang terbatas ini sudah cukup untuk menghadirkan kehangatan di tengah hari-harinya. Namun, seiring berjalannya waktu, perasaan yang awalnya samar mulai bertransformasi menjadi harapan yang lebih mendalam. Ia mulai membayangkan percakapan yang lebih panjang dari sekadar sapaan singkat, sebuah kedekatan yang nyata di luar batas layar ponsel. Impian tentang berbagi tawa dan cerita dalam dunia nyata mulai memenuhi benaknya. Namun, tanpa sepengetahuan Arifah, sang adik kelas ternyata masih dibayangi oleh kenangan masa lalu yang belum sepenuhnya terlepas. Jejak-jejak kisah lama itu perlahan mulai menciptakan jarak tak kasat mata di antara mereka, mewarnai setiap tatapan dan pesan singkat dengan keraguan. Kini, Arifah dilanda kebimbangan yang mendalam. Haruskah ia terus melangkah dalam hubungan tanpa status ini, menikmati setiap interaksi kecil namun dihantui ketidakpastian masa depan? Atau justru lebih baik ia menarik diri sekarang, sebelum perasaannya semakin dalam dan ia terpaksa menghadapi risiko terluka oleh bayang-bayang masa lalu yang masih menghantui hati adik kelas itu? Ketakutan akan patah hati membayangi setiap senyum dan pesan singkat yang ia terima, memaksa Arifah untuk mempertimbangkan pilihan yang paling aman bagi perasaannya di tengah dinamika cinta masa SMA.
You may also like
Slide 1 of 9
Sampai Kita Jadian - Love on Repeat cover
NUNET  cover
74/366 cover
break up and get back together cover
Antara Dendam dan Cinta cover
Love's Serendipity cover
Ex or New? [REVISI] cover
Childhood Friends Become Love cover
Kumpulan Novelet Romansa (one shoot) cover

Sampai Kita Jadian - Love on Repeat

5 parts Ongoing

Alea Putri, siswi 17 tahun yang seharusnya disibukkan dengan tugas menumpuk dan urusan drama remaja pada umumnya, justru mendapati dirinya terjebak dalam sesuatu yang sangat aneh. Setiap hari, ia kembali bangun di hari yang sama. Lagi. Dan lagi. Percakapan teman-temannya sudah seperti rekaman yang diputar ulang. Bahkan, ia bisa mengucapkan kalimat Gurunya secara persis sebelum gurunya sendiri sempat mengatakannya. Semua itu terjadi dalam sebuah pola yang tidak pernah meleset Awalnya ia mengira ini hanyalah mimpi aneh yang kebablasan. Sampai ia menemukan sebuah catatan di dalam diary misterius tentang seseorang yang bahkan ia tidak ingat pernah ia sukai. Siapa dia? Apakah ini petunjuk? Apakah orang ini adalah jalan keluarnya? Atau justru ini yang membuatnya terjebak dalam putaran waktu yang tidak ada habisnya? Dengan rencana yang penuh drama, eksperimen yang lebih sering berakhir konyol, serta teori-teori aneh yang selalu gagal total, Alea mulai mencoba memahami misteri ini. Tetapi semakin lama ia terjebak, semakin ia menyadari satu hal-mungkin ini bukan hanya soal mencari sebuah jalan keluar, tetapi juga soal menyadari perasaan yang perlahan tumbuh tanpa disadarinya. Namun ada satu pertanyaan yang terus menghantuinya... Jika akhirnya ia berhasil, apakah nanti seseorang itu masih akan mengingatnya?