𝗔𝗹𝗹 𝗺𝗲𝗺𝗼𝗿𝗶𝗲𝘀 𝗳𝗼𝗿 𝘇𝗮𝗸𝘆

Di detik-detik terakhir hidupnya, sang ibunda menatap anak-anaknya dengan penuh kasih. Dengan suara lemah namun hangat, ia berpesan kepada sang anak sulung,

"Jaga adik-adikmu baik-baik, jangan biarkan mereka terluka."

Tangannya yang mulai melemah mengelus lembut wajah sang kakak pertama, seakan ingin mengukir kenangan terakhir. Ia lalu mengalihkan pandangannya ke anak-anaknya yang lain, tersenyum tipis sebelum bertanya,

"Adik baru kalian ini... mau diberi nama apa?"

Mereka semua menatap bayi mungil yang tertidur lelap dalam pelukan ibu mereka. Tanpa ragu, dengan suara bulat mereka menjawab,

"Zaky."

***

"Kalau suatu saat abang nggak ada lagi di samping Zaky... Zaky bakal gimana? Masih bisa kuat tanpa abang?" - Harsya

"Maafin abang, Zaky... abang nggak bisa jagain kamu sesuai amanah bunda." - Reihan

"Zaky, jangan mau dikira lemah! Tunjukin kalau kamu bisa kuat, meski tanpa kita." - Revan

"Jangan ganteng doang, Ky! Harus kuat juga, pinter juga. Biar semua orang tau, adik gue paling keren!" - Rafael

"Kamu nggak sendiri, Zaky. Ada kita di sini, selalu jagain kamu, apapun yang terjadi." - Azka

"Jangan pernah pikir kamu penyebab semuanya, Zak. Kamu bukan pembunuh... kamu adik yang selalu kita lindungi." - Rakha

"Bang... makasih udah ngajarin Zaky arti keluarga, arti kuat, dan arti sayang. Zaky bakal jaga semua yang abang perjuangin... sampai kapan pun." - Zaky