Dekat Bara, Masaklah Ia
  • Reads 4
  • Votes 0
  • Parts 1
  • Time <5 mins
  • Reads 4
  • Votes 0
  • Parts 1
  • Time <5 mins
Complete, First published 2 days ago
1 new part
Puisi "Dekat Bara, Masaklah Ia" menggambarkan perbedaan antara dua jenis manusia dalam menghadapi kehidupan: mereka yang bertahan dalam kesulitan hingga menjadi kuat, dan mereka yang meraih posisi tinggi melalui kepalsuan, tetapi mudah jatuh.

Melalui metafora bara api dan baja merah, puisi ini menunjukkan bahwa orang yang berani menghadapi tantangan akan menjadi lebih tangguh. Sebaliknya, mereka yang hanya mencari muka-diibaratkan sebagai lilin yang bersinar sementara-akan kehilangan segalanya ketika keadaan berubah.

Puisi ini juga menekankan pentingnya menjadi cahaya sejati, bukan sekadar pantulan palsu. Pesan akhirnya adalah bahwa ketulusan, kerja keras, dan keberanian menghadapi tantangan akan membawa kekuatan sejati, sedangkan kepalsuan hanya akan berujung pada kehancuran.

Suasana puisi ini tegas dan reflektif, dengan ritme yang mengalir dan citraan yang kuat, mempertegas pesan moralnya tentang ketulusan dan ketahanan dalam menghadapi kehidupan.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Dekat Bara, Masaklah Ia to your library and receive updates
or
#8renungan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
The Art Of Being Alone  cover
A Dreamer's Poetry cover
ياقلب دقات الهوى لاعبتني قامت تمايل بالدلع كانه العود  cover
bored and horny  cover
🎕 Cₒᵤₙₜᵣyₕᵤₘₐₙₛ ₓ ᵣₑₐdₑᵣ ONESHOTS cover
My Poetry cover
play, pause, replay cover
𝐦𝐞𝐥𝐚𝐧𝐜𝐡𝐨𝐥𝐲 ➙ 𝘱𝘰𝘦𝘵𝘳𝘺 cover
and then, i fell in love  cover
Midnight Poetry  cover

The Art Of Being Alone

30 parts Complete

loneliness was my cage solitude is my home By~Renuka gavrani