Story cover for Janjiku [JinJoo] END by satzujinjoo10
Janjiku [JinJoo] END
  • WpView
    Reads 11,077
  • WpVote
    Votes 1,118
  • WpPart
    Parts 34
  • WpView
    Reads 11,077
  • WpVote
    Votes 1,118
  • WpPart
    Parts 34
Complete, First published Mar 02
An Yujin, murid pindahan dari Jepang, dia kembali ke Korea dengan satu tujuan-menepati janji yang pernah ia buat pada teman masa kecilnya. Namun, hari pertamanya di Seoul High School jauh dari kata mulus.

Dia harus dihadapkan dengan Kim Minju, ketua OSIS yang dikenal perfeksionis dan tegas. Sayangnya, kesan awal pertemuan mereka sama sekali tidak bagus. Lebih parah lagi, mereka ternyata sekelas.

Di tengah bentrokan kecil yang terus terjadi, satu pertanyaan besar muncul: apakah Yujin benar-benar bisa menemukan kembali teman masa kecilnya? Dan jika iya... apakah janji yang ia bawa pulang masih berarti?
All Rights Reserved
Sign up to add Janjiku [JinJoo] END to your library and receive updates
or
#119ryeji
Content Guidelines
You may also like
Don't Talk About Money by catheryn99
55 parts Complete
Pernah ga sih? Kalian sekelas sama anak beasiswa yang ganteng banget, pinter banget, tapi juga sombong banget. Padahal dia tuh miskin banget :( Bukannya Irin judging nih, tapi pernah sekali waktu dia sekelompok sama Tama dan maksa buat kerkel di rumahnya untuk tugas akhir mata kuliah Bahasa Indonesia, dan Irin baru tahu, ternyata di Jakarta masih ada ya rumah yang base nya dari kayu tanpa di semen. Letaknya dalam gang kumuh yang bau sampahnya kemana-mana. Tapi jujurly, kalian ga bakal lihat Tama seperti lingkungannya itu, walau dia juga ikut milah sampah yang bisa di daur ulang atau bisa dijual lagi sama bapaknya, semua hal ini yang mendukung Tama mendapat beasiswa untuk berkuliah di universitas terbaik, di tempat yang sama dengan Irin, lewat jalur surat keterangan tidak mampu. Tapi Irin sangat kagum sama Tama, bukan karena wajahnya aja yang tampan, walau hidup Tama terlihat jauh lebih susah dari Irin yang turun naik Jazz ke kampus, Tama ga pernah sekalipun terlihat mengeluh, ga kaya Irin yang perasaan hidupnya ngeluh mulu, malah pinter juga masih pinteran Tama, makanya Irin suka sama Tama, kalo kata Irin sih suka aja, ga yang gimana-gimana, tapi Irin tuh jadi suka ngintilin Tama, minta sekelompok sama Tama, minta diajarin Tama, mau makan bareng Tama atau bawain bahkan beliin Tama makanan, nawarin Tama balik bareng, mau main ke rumah Tama, sampai Tama tuh jengah, dan dari situ Irin menyimpulkan Tama sombong berikut berpemikiran sempit. "Kamu bisa ga? Ga usah dekat-dekat dengan saya? Saya ga butuh belas kasihan kamu, Irin. Jangan bawain saya makanan lagi, ga perlu tawarin saya pulang bareng kamu karena saya bisa sendiri. Jangan masuk ke dunia saya karena kamu tidak cocok. Kamu tidak perlu menempatkan diri sebagai saya karena kamu tidak tahu bagaimana kehidupan saya berjalan. Tapi di luar semua itu, saya bisa menjalankan hidup saya sendiri, tanpa bantuan kamu" Tapi, prinsip Irin tetap satu sejak awal. "Kamu lihat aja, kamu bakal balik dan ngemis cinta sama aku!"
|| Save Me || by winter_yes73
36 parts Ongoing
Sinopsis: Yujin baru saja pindah ke Sekolah Menengah Elara, sebuah sekolah elit yang penuh dengan peraturan aneh dan suasana misterius. Sejak hari pertama, dia sudah merasa ada sesuatu yang berbeda dari tempat ini-guru-guru yang terlalu ketat, murid-murid yang terlalu sempurna, dan yang paling aneh, ada satu gedung tua di belakang sekolah yang selalu dikunci rapat. Di sekolah ini, Yujin cepat beradaptasi dan mendapatkan banyak teman, terutama Minju, Yena, dan Yuri. Namun, ada satu murid yang menarik perhatiannya lebih dari siapa pun: Jang Wonyoung. Wonyoung adalah gadis sempurna di mata semua orang-cantik, cerdas, anggun, dan selalu mendapatkan perhatian. Namun, meski begitu populer, Wonyoung tidak pernah terlihat dekat dengan siapa pun. Saat Yujin mencoba mendekatinya, Wonyoung selalu bersikap dingin. Setiap kali Yujin mengajak berbicara, dia hanya mendapatkan tatapan kosong atau jawaban singkat. Tapi Yujin bukan tipe orang yang mudah menyerah. Ada sesuatu di balik mata Wonyoung yang membuatnya penasaran-seperti luka yang tak terlihat. Namun, semakin Yujin berusaha berteman dengannya, semakin banyak keanehan yang dia temukan. Dia mulai menyadari bahwa Wonyoung selalu menghindari gedung tua di belakang sekolah, seolah ada sesuatu yang membuatnya takut. Suatu malam, saat Yujin dan teman-temannya bermain di asrama, Minju tanpa sengaja menyebutkan rumor lama: dulu, ada seorang murid di sekolah ini yang menghilang tanpa jejak setelah berteman dengan Wonyoung. Apakah rumor itu benar? Apa yang sebenarnya terjadi di masa lalu Wonyoung? Dan mengapa Wonyoung begitu takut untuk memiliki teman? Yujin bertekad untuk mencari tahu kebenarannya, meskipun itu berarti harus menghadapi rahasia kelam yang tersembunyi di sekolah ini...
You may also like
Slide 1 of 9
Our Class: ExSiFo cover
Ada Apa Dengan Cinta Di SMA cover
Life Of Love ( Broken Heart )  cover
As Yᴏᴜʀ Wɪsʜ Mᴀsᴛᴇʀ YOONMIN END ✓ cover
OSIS OR OH SHIT?! cover
Don't Talk About Money cover
Complete (END)  cover
|| Save Me || cover
Hidden Side Of Love [Cawooz / Woomen] [END] cover

Our Class: ExSiFo

52 parts Complete

Ditempatkan di kelas yang dijuluki kelas keramat dan tak memiliki masa depan, membuat 24 anak itu menolak dengan keras. Bahkan peringkat 5 besar dalam satu angkatan yang seharusnya berada di kelas XI IPA 1, kini juga terdapar di kelas yang dipandang sebelah mata itu. Membuat hubungan pertemanan mereka tak bisa berjalan dengan mulus. Hinaan, cacian, ujaran kebencian seolah menjadi hal yang wajib mereka lontarkan kepada sesama penghuni kelas. XI IPA 4 Tempat dimana awal kisah mereka bermula. Segala masalah yang mereka terima tanpa mengetahui alasannya, ternyata memiliki dampak baik bagi mereka. Berusaha keras mengembalikan citra baik kelas, meski begitu banyak cobaan yang mereka temui sepanjang perjalanan. Hingga terungkaplah sebuah fakta yang cukup mengejutkan seisi sekolah. Akankah ke-24 siswa-siswi itu mampu berdamai dengan keadaan dan menjadi teman? Akankah mereka mampu mengembalikan citra baik kelas? Bagaimana lika-liku perjalanan mereka? Mari kita ikuti perjalanan mereka menuju kedamaian yang awalnya terasa tidak mungkin untuk terjadi~~