Ayah, Aku Tidak Akan Melakukan Apa-apa

Father, I Won't Do Anything
---
[Sama seperti kelahiranmu tidak memberiku emosi apa pun, kematianmu juga tidak berarti apa-apa bagiku.]
Bereinkarnasi sebagai Jaina, karakter pendukung tragis yang terlahir sebagai hibrida setengah manusia dan setengah naga yang diabaikan dan menemui akhir yang menyedihkan.
Dia dicap sebagai kekejian dan ditinggalkan di Menara Sihir oleh suku naga.
Dan di sana, dia bertemu ayahnya untuk pertama kalinya, Diamid, Penguasa Menara Sihir.
Seperti yang diuraikan dalam karya aslinya, dia tampaknya tidak merasakan sedikit pun keintiman terhadap putrinya, dia hanya menatapnya dengan tatapan dingin.
"Apakah ini orang yang mereka klaim sebagai putriku?"
Jaina gemetar karena tatapan tajam yang mendekat.
"Mata biru... Tapi itu bukan bukti kalau kamu putriku. Kamu bisa saja membawakanku anak hasil hubunganmu dengan manusia lain."
Dan Diamid pun meninggalkannya dan pergi.
Jaina, yang harus tinggal di ruang penyimpanan kumuh di Menara Sihir, daripada berusaha sia-sia untuk mendapatkan dukungan dari ayahnya, Penguasa Menara, memutuskan untuk menikmati kemewahan kecil yang tidak pernah ia alami di kehidupan sebelumnya hingga kematiannya...
"Kamu tidak perlu menganggapku sebagai putrimu. Aku juga tidak akan memanggilmu ayah, Tuan Menara."
"......"
"Tuan Menara?"
Namun, sang ayah yang seharusnya acuh tak acuh perlahan mulai menunjukkan tanda-tanda obsesi?
Ayah, tidak bisakah kamu biarkan aku sendiri?