
Nama Hansa Mahargara selalu ada di daftar siswa yang paling sering bikin ulah. Kalau ada keributan di kelas, dia pasti salah satu dalangnya. Kalau ada guru yang mengeluh soal murid paling tengil, namanya hampir selalu disebut. Tapi anehnya, meskipun sering kena tegur, Hansa selalu punya cara buat lolos dari hukuman. Entah dengan alasan yang nggak masuk akal atau sekadar memasang senyum jail yang bikin guru malas memperpanjang urusan. Di balik tingkah tengilnya, Hansa punya satu hal yang nggak bisa diganggu gugat: motornya, Evan. Nggak ada yang boleh sembarangan naik, apalagi cewek lain selain pacarnya. Iya, pacarnya. Murid-murid di sekolah masih sering bingung gimana caranya Senja, wakil ketua OSIS yang kalem dan teliti, bisa jatuh cinta sama cowok seberandal Hansa. Mereka seperti dua dunia yang bertolak belakang. Tapi kenyataannya? Senja selalu ada di sampingnya, dan Hansa nggak pernah lelah menunjukkan rasa sayangnya. Walaupun sering bikin guru geleng-geleng kepala, Hansa bukan tipe cowok yang gengsi buat bilang sayang. Justru, dia hobi banget ngomong manis ke Senja. Mulutnya bisa lebih lihai dari penyair kalau udah berhadapan sama pacarnya. Ada aja cara dia buat bikin Senja tersenyum atau sekadar tersipu malu. Buat Hansa, nggombalin pacar itu bukan hal yang memalukan-justru itu seni yang harus dikuasai. "Bukan cuma dilan doang yang bisa ngegombalin milea, tapi aku juga bisa ngegombalin senja" - hansaAll Rights Reserved
1 part