The Journal Series #1
Tentang aku yang berusaha untuk kembali diterima dan disambut baik oleh teman-teman yang dulu pernah aku perlakukan dengan kasar.
Tentang aku yang masih belajar dari masa laluku untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Tentang aku yang berkali-kali dibenci, dicibir, bahkan disindir, ketika mereka mengira aku kini memiliki teman baru adalah hasil dari aku menjilat-dan menjadikan mereka sebagai tameng atau kambing hitam-agar aku tidak semakin dihujani kalimat-kalimat kebencian bahwa dulunya aku adalah bekas pelaku perundungan di sekolah.
Mereka semua benar. Sekali orang jahat berbuat jahat, sangat tidak mungkin baginya untuk tidak kembali ke dalam kejahatannya dan merencanakan sesuatu yang baru untuk kembali melancarkan aksinya yang dulu sempat terhenti.
Tapi tidak denganku. Aku akan terus meyakinkan dunia bahwa aku bukanlah diriku yang jahat lagi. Aku benar-benar sudah berubah, bukan untuk pencitraan apalagi membangun dan menjual personal branding diriku yang baru.
Silakan saja untuk kalian menghina, memaki, menghujat, atau menyumpah serapahi aku sepuas kalian. Memang benar, orang berdosa sepertiku tidak pantas untuk mendapatkan perlakuan baik. Tapi percayalah, Tuhan lebih menyukai pendosa yang gemar bertaubat dan menyesali kesalahannya, alih-alih orang beriman nan berakal yang justru tidak merasa dirinya berdosa.
Sincerely,
Sunset Shimmer.