Story cover for Who Am I? [Siapa Aku?]  by Jj0vnc4_Lucyn3
Who Am I? [Siapa Aku?]
  • WpView
    MGA BUMASA 132
  • WpVote
    Mga Boto 14
  • WpPart
    Mga Parte 8
  • WpView
    MGA BUMASA 132
  • WpVote
    Mga Boto 14
  • WpPart
    Mga Parte 8
Ongoing, Unang na-publish Mar 29
●●●
.
.
.
Seorang perempuan bernama Naskala Shyam Samantha bekerja di kepolisian sebagai detektif. Ia selalu berantusias apabila mendengar kasus yang sulit. Bahkan ia selalu ikut serta menangani segala kasus walau tak di tugaskan. Shyam memiliki caranya sendiri dalam menyelesaikan semuanya. Tapi terkadang ia ceroboh. Dia mempunyai 1 rekan laki-laki bernama Ben, Ben juga selalu membantu Shyam dalam menyelesaikan kasusnya.

Shyam mempunyai kakak laki-laki , namanya Nagendra Shankara . Mereka beda 2 tahun, dan Shankara menjadi jaksa. Yang di kenal orang-orang Shankara ini jaksa yang sangat adil. Ia tak pernah menerima suap dan tindakan ilegal lainnya. 
Semua orang mengidolakan Shankara. Tapi berbanding terbalik dengan Shyam yang membenci kakaknya. Ia selalu di beda-bedakan oleh orang tuanya yang juga lebih menyukai Shankara.

Tapi di balik semua ini, ada rahasia besar yang tak pernah terpikirkan. Semua akan kacau pada masanya. 

"Siapa gw sebenarnya.." Renung Syham yang mempertanyakan dirinya sendiri.

.
.
●●●

Naskala Shyam Samantha : Karina (Aespa)
Beyulian Nathalie : Ning Ning (Aespa)
Nagendra Shankara : Jeno (NCT)
Arben Dinankara : Soobin (TXT)
Samudra Adi Pratama : Sunoo (Enhypen)
All Rights Reserved
Sign up to add Who Am I? [Siapa Aku?] to your library and receive updates
o
Mga Alituntunin ng Nilalaman
Magugustuhan mo rin ang
It's Always Been You✔️  ni WinterAurora00
44 mga parte Kumpleto
Winter, gadis skater serba bisa dari Thunder Clan, merasa seperti terjebak dalam mimpi buruk ketika papanya tiba-tiba meminta, atau lebih tepatnya memaksanya untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah keluarga teman orang tuanya. "Kalau adek nggak mau, papa bakal bakar semua deck yang rapi tertata di kamar adek sampai jadi abu." Ancaman itu langsung menusuk hati Winter. Deck-deck itu bukan sekadar papan luncur. Mereka adalah bagian dari dirinya, saksi setiap kompetisi dan penopang semangatnya. Mana mungkin ia membiarkannya jadi korban amukan sang papa? Dengan terpaksa, ia pun menyanggupi pekerjaan itu meski artinya harus membagi waktu antara kuliah di Universitas Kwangya dan mengurus rumah keluarga majikannya. Merawat empat anak di rumah itu sebenarnya bukan tantangan besar untuk Winter. Ia bisa dengan mudah mengatasi kelakuan si kembar usil, Jisung dan Ningning yang berusia tujuh belas tahun, juga kepolosan Sakuya yang berusia sebelas tahun dan si kecil Ian yang baru enam tahun. Semua terasa terkendali kecuali satu hal: Jaemin, si sulung yang tampaknya menjadikan Winter sebagai target utama untuk mencari-cari kesalahan. "Bener kamu jago masak? Yakin nggak bakal mati kalau makan masakan kamu?" "Otaknya pinter atau nggak sih? Sayang banget masa muda kebuang percuma. Kamu nggak minat nyambung kuliah?" "Baru pagi-pagi aja udah ngilang. Kamu ke mana emang?" Sumpah, kalau saja Jaemin bukan anak majikannya, Winter sudah lama melibas pria itu dengan deck kesayangannya. Menyebalkan bukan main. Namun, di balik semua adu mulut dan tatapan sinis itu, ada sesuatu yang samar. Perasaan yang pelan-pelan menyusup, tapi tak mungkin mereka akui. Di tengah kesibukan menjadi mahasiswa sekaligus satu-satunya gadis di Thunder Clan, mampukah Winter bertahan menghadapi kelakuan Jaemin yang seakan bisa meruntuhkan dunia? Dan apa yang akan terjadi ketika Jisung, Ningning, Sakuya dan Ian mulai menganggap Winter sebagai kakak mereka sendiri?
Jendral Bening ni supercaratz
18 parte Kumpleto
Jendral Lintar Atmaja yang dikenal sebagai salah satu cowok bermuka adem dengan senyum yang tak pernah lepas dari wajah tampannya, yang kebetulan punya ayah seorang pengusaha terkenal yang punya image baik di mana-mana, Doni Atmaja dan juga adik dari seorang penyanyi yang lagi naik daun dan baru memulai karir di bidang perfilman, Jeffry Lana Atmaja. Mau tak mau ikut punya sorotan berkat ayah dan kakaknya, dia jadi terbiasa menunjukkan sisi positif untuk ikut menjaga nama keluarga atmaja. Menjalani hidup bertiga tanpa kehadiran Sang Mama sejak kecil, membuat cowok dengan nama panggilan Jeje itu juga terbiasa menyimpan segala sesuatu sendiri termasuk rasa tertekan terhadap sorotan publik padanya. Panggung sandiwara dengan topengnya seakan sudah menjadi bagian dari 17 tahun hidupnya. Jendral Lintar bahkan sudah menyerah untuk berharap bisa bergerak bebas tanpa topengnya. Roro Bening Arumi, Gadis cantik berdarah biru yang selalu menjadi penyegar bagi kelasnya. Menjadi kesayangan Ayah Mama di rumah dan menjadi kesayangan delapan belas teman sekelasnya yang menganggapnya adik terkecil di kelas. Gadis penuh pesona yang baru-baru ini punya tokek untuk dijadikan peliharaan itu selalu bisa melakukan apa saja yang dia mau. Kehidupannya terasa begitu sempurna berkat semua orang yang selalu memberikan banyak cinta padanya. Alogaritma alam membawa kedua individu yang sangat berlawanan itu saling bersinggungan, memaksa keduanya saling belajar dengan saling bercermin. Jeje yang selalu melakukan semua sendiri harus berhadapan dengan Bening yang punya 18 pelindung. Bening sendiri menganggap dirinya yang lebih sial harus berurusan dengan cowok serumit Jeje. "Kenapa sih lo berpikiran sejauh itu?" "Lo sendiri, kok bisa punya hidup semulus itu?" Mungkin Tuhan juga terbawa pesona imut Bening, jadi nggak tega kasih hidup berat ke dia.
Renjana [COMPLETED] ni skyaksa
35 parte Kumpleto
Pada malam paling temaram yang pernah seorang anak jumpai adalah kehilangan sepenggal bait kehangatan yang sepatutnya terus membersamai. Seorang anak yang sudah cukup dewasa sebagai pengganti bapak, seorang anak lain yang baru saja memasuki runyamnya semester tanggung di bangku perguruan tinggi, seorang lainnya lagi baru saja bersuka cita telah memasuki mimpi para anak muda seusia adiknya untuk melepas seragam sekolah, seorangnya lagi baru saja merasa bahwa masa SMA adalah kebebasannya, seorang lainnya lagi masih berkutat dengan permainan remaja tanggung di bangku menengah pertama, satu yang lain masih bersenang-senang pada masa anak-anak yang hendak remaja, dan satu lainnya yang terakhir masih bahagia dimanjakan dengan rambut yang terbelah dua. Namun pada hari itu, nyatanya semesta memberinya segenggam ujian yang harus ditanggung bersama karena kepergian ibunda. Syair-syair elegi selanjutnya mengiringi langkah mereka, mengantarkan satu tubuh yang sudah kaku karena kehilangan ruhnya. Mengantarkan keberangkatan sang ibunda pada tempat paling jauh yang tak bisa mereka singgahi untuk sekadar melepas rindu yang menumpuk dibalik pakaian basah yang baru dicuci, dibalik tumpukan piring kotor yang hendak dibersihkan. Dan lainnya yang menumpuk dan terus menumpuk, membiarkan hati mereka berat diduduki rindu yang tak pernah habis. Dan kemudian luka-luka tak pernah bisa disembuhkan waktu, ketujuh warna dalam keluarga Nawasena berakhir temaram dan kehilangan sukmanya. ©Jeta An Alternate Universe Renjana, 2021
Magugustuhan mo rin ang
Slide 1 of 10
It's Always Been You✔️  cover
7 anak indigo cover
Jendral Bening cover
Sadewa (END) cover
The Truth ✓ cover
My Enemy | Lee Jeno cover
Renjana [COMPLETED] cover
𝐏𝐞𝐫𝐣𝐨𝐝𝐨𝐡𝐚𝐧 cover
I'm a (play) Girl [END] cover
Secret Candy cover

It's Always Been You✔️

44 mga parte Kumpleto

Winter, gadis skater serba bisa dari Thunder Clan, merasa seperti terjebak dalam mimpi buruk ketika papanya tiba-tiba meminta, atau lebih tepatnya memaksanya untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah keluarga teman orang tuanya. "Kalau adek nggak mau, papa bakal bakar semua deck yang rapi tertata di kamar adek sampai jadi abu." Ancaman itu langsung menusuk hati Winter. Deck-deck itu bukan sekadar papan luncur. Mereka adalah bagian dari dirinya, saksi setiap kompetisi dan penopang semangatnya. Mana mungkin ia membiarkannya jadi korban amukan sang papa? Dengan terpaksa, ia pun menyanggupi pekerjaan itu meski artinya harus membagi waktu antara kuliah di Universitas Kwangya dan mengurus rumah keluarga majikannya. Merawat empat anak di rumah itu sebenarnya bukan tantangan besar untuk Winter. Ia bisa dengan mudah mengatasi kelakuan si kembar usil, Jisung dan Ningning yang berusia tujuh belas tahun, juga kepolosan Sakuya yang berusia sebelas tahun dan si kecil Ian yang baru enam tahun. Semua terasa terkendali kecuali satu hal: Jaemin, si sulung yang tampaknya menjadikan Winter sebagai target utama untuk mencari-cari kesalahan. "Bener kamu jago masak? Yakin nggak bakal mati kalau makan masakan kamu?" "Otaknya pinter atau nggak sih? Sayang banget masa muda kebuang percuma. Kamu nggak minat nyambung kuliah?" "Baru pagi-pagi aja udah ngilang. Kamu ke mana emang?" Sumpah, kalau saja Jaemin bukan anak majikannya, Winter sudah lama melibas pria itu dengan deck kesayangannya. Menyebalkan bukan main. Namun, di balik semua adu mulut dan tatapan sinis itu, ada sesuatu yang samar. Perasaan yang pelan-pelan menyusup, tapi tak mungkin mereka akui. Di tengah kesibukan menjadi mahasiswa sekaligus satu-satunya gadis di Thunder Clan, mampukah Winter bertahan menghadapi kelakuan Jaemin yang seakan bisa meruntuhkan dunia? Dan apa yang akan terjadi ketika Jisung, Ningning, Sakuya dan Ian mulai menganggap Winter sebagai kakak mereka sendiri?