Story cover for TUMBUH BERSAMA LUKA by diksinureka
TUMBUH BERSAMA LUKA
  • WpView
    Reads 11
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 11
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Apr 04
Kehilangan sebagai pengalaman universal yang dialami banyak orang, namun masing-masing menghadapinya dengan cara berbeda. Tentang perjalanan seseorang dalam menghadapi luka emosional dan trauma dari masa lalu. Apakah luka menjadi sembuh atau menjadi bagian dari diri yang tak terpisahkan?
All Rights Reserved
Sign up to add TUMBUH BERSAMA LUKA to your library and receive updates
or
#37selfimprovment
Content Guidelines
You may also like
Ferraré & February : The Fast Lane to Losing You ☑ by chipazz
60 parts Complete
𝐓𝐇𝐄𝐘 𝐂𝐀𝐋𝐋𝐄𝐃 𝐈𝐓 𝐌𝐀𝐃𝐍𝐄𝐒𝐒 : 𝐈 𝐂𝐀𝐋𝐋 𝐈𝐓 𝐃𝐄𝐒𝐓𝐈𝐍𝐘 ❝ 𝒉𝒂𝒕𝒆 𝒕𝒐 𝒂𝒔𝒌 𝒚𝒐𝒖 𝒕𝒘𝒊𝒄𝒆. 𝑰𝒎 𝒂𝒏 𝒊𝒅𝒊𝒐𝒕... 𝑰 𝒌𝒏𝒐𝒘.❞ Marvelo dan Selenia bukan sepasang pencari takdir; hanya dua insan yang mencoba mengelak dari cengkeramannya. Marvelo hidup dalam kecepatan─menjadikan lintasan sebagai pelarian sunyi dari bayang-bayang yang membebani pundak sejak lahir. Selenia pun begitu─terperangkap di balik siluet saudari kembarnya, tumbuh sebagai gema yang tak pernah utuh. Dunia memintanya menjadi salinan─sempurna, padahal yang ia inginkan hanyalah menjadi dirinya sendiri. Luka mereka berlainan rupa, namun tumbuh dari akar serupa. Mereka tak hadir untuk menyelamatkan, apalagi menjanjikan sembuh. Namun semesta mempertemukan dua pelarian itu di sebuah persimpangan: saat Marvelo kehilangan pegangan, dan Selenia memilih untuk tersesat. Di titik temu itu, dua jiwa yang letih menyembunyikan retak akhirnya menemukan ketenangan yang tak pernah mereka cari. Takdir yang tak dirancang justru menjelma paling bermakna. (🏆) ranking: 🥇27/03/25 #1 february 🥇27/03/25 #1 rebel 🥇27/03/25 #1 sentimental 🥇20/04/25 #1 february 🥇20/04/25 #1 sentimental 🥇13/05/25 #1 february 🥇13/05/25 #1 rebel 🥇13/05/25 #1 sentimental 🥇18/05/25 #1 bad 🥇20/04/25 #1 sentimental 🥇30/06/25 #1 red 🥇30/06/25 #1 hamilton 🥇30/06/25 #1 formulaone 🥇30/06/25 #1 sentimental 🥇30/06/25 #1 february 🥇30/06/25 #1 racing 🥇21/09/25 #1 charles 🥇21/09/25 #1 february
Jejak Sayap Kupu-Kupu (SELESAI) by cemyskyeun
67 parts Complete
[Karya asli, plagiat tidak diizinkan!] PERHATIAN! Cerita ini mengandung unsur yang mungkin sensitif bagi sebagian pembaca, antara lain: • Trauma masa lalu • Kekerasan (fisik/emosional) • Kata kasar • Isu kesehatan mental Harap bijak dalam membaca. Di balik senyum lembutnya, Ezlyn menyimpan luka yang tak terlihat. Hidupnya memenuhi ekspektasi tinggi sang ibu, mengurungnya dalam batasan yang tak pernah bisa ia langgar. Setiap langkah yang diambil terasa seperti menari di atas pecahan kaca, di mana satu kesalahan saja bisa membuatnya terluka. Namun, yang paling menyesakkan bukanlah tekanan itu, melainkan bayang-bayang masa lalu yang terus menghantui. Trauma itu datang tanpa izin. Dalam mimpi, dalam ketenangan, bahkan di antara gelak tawa. Kadang-kadang, rasa bersalah begitu kuat hingga ia menyakiti dirinya sendiri, seolah itu satu-satunya cara untuk meredakan luka di dalam hatinya. Namun, kepada dunia, ia hanya menunjukkan wajah penuh kebahagiaan, seolah semuanya baik-baik saja. Hanya satu orang yang tidak bisa ia bohongi, sahabat masa kecilnya yang kini kembali hadir dalam hidupnya. Ia melihat retakan di balik topeng Ezlyn, menyadari setiap luka yang coba ia sembunyikan. Tanpa kata pun, ia selalu ada, menjaga dan berusaha mengembalikan senyum yang tulus di wajah gadis itu. ∙•◦🦋◦•∙ "Aku hanya ingin menjadi seperti kupu-kupu yang bisa terbang bebas kemana pun aku mau, tanpa merasakan penderitaan dan kesedihan melainkan selalu tersenyum bahagia diantara bunga-bunga yang bermekaran." Ezlyn Queenbien Klanderns. ◦∙·· Selamat membaca!
You may also like
Slide 1 of 7
Reytara cover
Menyerah atau Bertahan? cover
My Ex cover
Ferraré & February : The Fast Lane to Losing You ☑ cover
Karena Aku Tidak Ingin Hilang Tanpa Arti cover
Behind the Silence cover
Jejak Sayap Kupu-Kupu (SELESAI) cover

Reytara

29 parts Complete

indahnya sejenak menghilang berganti dengan luka yang terdalam akan sebuah penantian yang berhujung dengan persahabatan... Namun ini demi aku dan kamu yang tak akan pernah menjadi kita. Biarlah kisah kita menjadi pelajaran untuk generasi selanjutnya,agar mereka tak selalu menyalahkan arti dari kepergian, dan mulai menghargai arti dari sebuah penantian.