Story cover for Di 1726 Mdpl by MikawatiIsmail
Di 1726 Mdpl
  • WpView
    Reads 151
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 11
  • WpView
    Reads 151
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 11
Ongoing, First published Apr 11
Berawal dari sebuah angan usang Arunika yang justru disambut baik oleh Arga. Mendaki gunung Andong di bulan Desember. Ditemani adiknya, Kala dan Juna (sahabat Kala), rencana  pendakian pun disusun. Ternyata Bunga (pacar Juna) pun sangat antusias ingin bergabung.

Akhirnya mereka berlima berangkat, yang sedianya berenam dengan Baskara, tetapi urung dengan alasan yang sangat bisa diterima, meskipun Arunika sempat menangap gelagat aneh. Perjalanan bertualang pun dimulai. 

Disambut kabut di basecamp area, disusul gerimis, lalu hujan dan kabut pekat, mereka berlima berhasil menaklukkan medan terjal, gelap, berkabut, dan licin akibat aliran air hujan. Sayangnya, di camp area mereka masih harus bertahan diterpa badai puncak gunung. Sungguh sang alam memberi pelajaran yang sangat berharga buat mereka.

Selain Arga si paling gunung, ada Baskara sahabat yang selalu ada untuk Arunika mulai menyadari bahwa ia merasakan hal berbeda. Sedangkan Arga yang belum sembuh dari lukanya tak bisa menghindari rasa yang tumbuh seiring kebersaman mereka selama bertualang di gunung.

Di 1726, Kala memberi kejutan manis yang tak akan pernah terlupakan oleh Arunika. Lalu, Arga semakin yakin dengan perasaanya kepada Arunika, dan Baskara yang selalu setia menjadi sahabat pun telah membulatkan niat menyatakan perasaan yang telah ia pendam selama ini mendamba hati, Arunika.

Kini semua terserah kepada Arunika.
All Rights Reserved
Sign up to add Di 1726 Mdpl to your library and receive updates
or
#714pertualangan
Content Guidelines
You may also like
Titik Nol Paling Sunyi by chymt95
10 parts Complete
Zeya bukan perempuan yang mudah mengeluh. Tapi hidup, pada satu masa, tak memberinya pilihan selain diam-dan terluka dalam sunyi yang panjang. Sebagai bendahara dalam organisasi pecinta alam di kampusnya, Zeya dikenal cekatan dan tulus. Ia tak pernah membayangkan bahwa sebuah kehilangan kecil bisa meruntuhkan dunia yang ia bangun sendiri-kepercayaan. Fitnah datang dari tempat paling tak disangka: sahabatnya sendiri, Silvi. Orang yang ia bantu bertahan hidup, yang ia beri tumpangan, bahkan ia bela melebihi dirinya. Ketika uang kas organisasi hilang secara misterius, semua mata tertuju padanya. Silvi diam, lalu mengutuk. Dan semua orang percaya. Dunia menjauh. Kata-kata menjadi tajam. Zeya mengganti uang itu diam-diam, tapi luka sudah tertanam. Hanya satu dua yang tak ikut menghujat. Salah satunya: Beril, pria slengekan dari tim basket kampus. Masa lalu Beril juga dipenuhi tuduhan. Tapi entah mengapa, ia melihat Zeya tak sebagai pelaku, melainkan sesama korban. Ada pula Awan, junior yang ceria, jujur, tapi menyimpan luka dalam dari keluarga yang tak pernah utuh. Ia mengagumi Zeya dalam diam, menjadikannya tempat berteduh saat badai rumah makin kencang. Gunung menjadi tempat yang menyembuhkan. Tapi bahkan puncak pun tak bisa memulihkan luka jika hati tak tahu caranya memaafkan. Ini adalah kisah tentang kehilangan, tentang sunyi, tentang bagaimana fitnah bisa membunuh yang tak bersalah, dan tentang satu perempuan yang menemukan kembali kekuatannya-pelan-pelan, dari titik nol yang paling sunyi. ---
Lembah Arunika  by uyungfauziyah
17 parts Complete
Dina hanya ingin lari sejenak. Dari rumah. Dari kampus. Dari masa lalu yang tak pernah benar-benar ia tinggalkan. Maka ia mengajak empat temannya-Bagas, Ayu, Raka, dan Tari-untuk mendaki Gunung Mahesara, gunung yang katanya penuh legenda, namun jarang tersentuh wisatawan. Lima remaja dari latar dan budaya berbeda, menyatu dalam perjalanan menuju puncak. Awalnya, ini hanyalah perjalanan tentang alam, peluh, dan keheningan hutan. Namun segalanya berubah ketika mereka menemukan sebuah percabangan jalur: satu jalur resmi, satu lagi tertutup semak dan larangan. Dari sinilah semuanya bermula. Kabut turun. Kompas tak lagi bekerja. Hutan mulai berbicara. Mereka tersesat di tempat yang tak ada dalam logika-Lembah Arunika, dunia tersembunyi yang hanya muncul bagi mereka yang memikul beban tergelap. Di lembah itu, sihir bukan dongeng. Makhluk gaib dari mitologi lokal bukan sekadar cerita rakyat. Mereka nyata. Hidup. Dan menjaga keseimbangan dunia yang mulai retak. Kelima sahabat ini harus menghadapi rintangan demi rintangan-bukan hanya melawan kekuatan jahat yang mengancam lembah, tetapi juga menghadapi sisi tergelap dalam diri mereka masing-masing: kemarahan, penyesalan, ketakutan, dan kesalahan yang tak pernah mereka maafkan. Dalam perjalanan yang penuh luka dan kehilangan, mereka mulai bertanya: Apakah lembah ini benar-benar dunia lain-atau justru cermin dari hati yang terluka dan ingin disembuhkan? Dan di tengah kabut yang tak kunjung sirna, satu pertanyaan terus bergema: Apakah mereka akan menemukan jalan keluar-atau justru menjadi bagian dari lembah itu selamanya?
You may also like
Slide 1 of 9
Titik Nol Paling Sunyi cover
BAYANG-BAYANG ARUNIKA cover
3.478 MDPL, Menapaki Cinta Di Lereng Harapan cover
Tolong, Aku Masih di Sini cover
Amazing Camping (the secret of ecology) cover
Jenggala cover
STORY OF RA - TIGA PUNCAK TIMUR JAWA cover
Mountain i'm in love cover
Lembah Arunika  cover

Titik Nol Paling Sunyi

10 parts Complete

Zeya bukan perempuan yang mudah mengeluh. Tapi hidup, pada satu masa, tak memberinya pilihan selain diam-dan terluka dalam sunyi yang panjang. Sebagai bendahara dalam organisasi pecinta alam di kampusnya, Zeya dikenal cekatan dan tulus. Ia tak pernah membayangkan bahwa sebuah kehilangan kecil bisa meruntuhkan dunia yang ia bangun sendiri-kepercayaan. Fitnah datang dari tempat paling tak disangka: sahabatnya sendiri, Silvi. Orang yang ia bantu bertahan hidup, yang ia beri tumpangan, bahkan ia bela melebihi dirinya. Ketika uang kas organisasi hilang secara misterius, semua mata tertuju padanya. Silvi diam, lalu mengutuk. Dan semua orang percaya. Dunia menjauh. Kata-kata menjadi tajam. Zeya mengganti uang itu diam-diam, tapi luka sudah tertanam. Hanya satu dua yang tak ikut menghujat. Salah satunya: Beril, pria slengekan dari tim basket kampus. Masa lalu Beril juga dipenuhi tuduhan. Tapi entah mengapa, ia melihat Zeya tak sebagai pelaku, melainkan sesama korban. Ada pula Awan, junior yang ceria, jujur, tapi menyimpan luka dalam dari keluarga yang tak pernah utuh. Ia mengagumi Zeya dalam diam, menjadikannya tempat berteduh saat badai rumah makin kencang. Gunung menjadi tempat yang menyembuhkan. Tapi bahkan puncak pun tak bisa memulihkan luka jika hati tak tahu caranya memaafkan. Ini adalah kisah tentang kehilangan, tentang sunyi, tentang bagaimana fitnah bisa membunuh yang tak bersalah, dan tentang satu perempuan yang menemukan kembali kekuatannya-pelan-pelan, dari titik nol yang paling sunyi. ---