Story cover for Ruang Waktu by nduuu25_
Ruang Waktu
  • WpView
    Переглядів 108,624
  • WpVote
    Голосів 5,274
  • WpPart
    Частини 94
  • WpView
    Переглядів 108,624
  • WpVote
    Голосів 5,274
  • WpPart
    Частини 94
Поточні, Вперше опублікував квіт. 13
Biarlah semua membutuhkan ruang waktu. Harry Vaughan, seorang pria yang terkenal pendiam akan tetapi memiliki sifat murah hati.

Ia memiliki kisah cinta yang sangat rumit, mencintai dalam diam adalah cara terdepan untuk menyembunyikan perasaan nya. Aqeela Qalista ialah teman masa kecil. Ia terlibat perasaan dengan teman masa kecil nya itu yang semakin menghantui jalan hidup nya.

Akan kah cinta nya menjadi kenyataan?
Yuk baca>>

Hargai setiap karya dan segala usaha seseorang untuk menulis, sukai dan komentari ceritaku.
Terimakasih❤️
Всі права захищені
Зміст
Зареєструйтеся, щоб додати Ruang Waktu до своєї бібліотеки та отримувати оновлення
або
#265harqeel
Правила контенту
Можливо вам також сподобається
Tenang bertemu Riuh від Aleaputt11
56 part Поточні
Aqeela Aza Callista dan Harry Vaughan pertama kali bertemu saat masih duduk di bangku sekolah dasar. Aqeela yang ceria dan penuh semangat tengah berlibur di Bali bersama orang tuanya, dan tanpa sengaja mereka menginap di villa milik keluarga Harry. Di sana, Aqeela kecil menyapa seorang anak laki-laki yang pendiam dan pemalu-Harry. Sejak pertemuan singkat itu, setiap kali keluarga Aqeela berlibur ke Bali, mereka selalu kembali menginap di villa yang sama. Diam-diam, Harry tumbuh dengan menyimpan perasaan yang semakin dalam kepada Aqeela. Baginya, Aqeela adalah warna dalam hidupnya yang sunyi-riuh yang datang dalam tenangnya. Saat memasuki kelas 10 SMA, Harry dan keluarganya pindah ke Jakarta. Ia melanjutkan sekolah di SMA Cipta Mandiri, menjalani hari-harinya seperti biasa-tenang, tertutup, dan nyaris tak terlihat. Dua tahun berlalu, dan di awal tahun ajaran barunya sebagai siswa kelas 12, dunia Harry kembali berubah. Aqeela hadir sebagai murid baru di sekolahnya. Harry tak pernah menyangka akan bertemu gadis itu lagi. Gadis yang menghidupkan warna dalam sunyinya. Namun dunia Aqeela tak lagi sederhana-ia pernah menjalin hubungan selama tiga tahun dengan Fattah, lalu sempat dekat dengan Mohan. Dua kisah yang berakhir menggantung dan membuat Aqeela lebih hati-hati membuka ruang. Di sinilah, tanpa tergesa, Harry mulai melangkah. Mereka mulai dekat. Saling sapa. Saling mengerti. Satu tenang, satu riuh. Tapi dalam cara yang tak terduga, mereka saling menyeimbangkan.
Можливо вам також сподобається
Slide 1 of 8
Tenang bertemu Riuh cover
ANTAGONIS YANG TAK LAGI SAMA cover
HARQEEL cover
arrows & algorithms cover
PERFECT LOVE cover
The Hidden Line - Panah, Password, dan Pengkhianatan. cover
Bayang Cinta || Harqeel cover
possessive boyfriend  cover

Tenang bertemu Riuh

56 part Поточні

Aqeela Aza Callista dan Harry Vaughan pertama kali bertemu saat masih duduk di bangku sekolah dasar. Aqeela yang ceria dan penuh semangat tengah berlibur di Bali bersama orang tuanya, dan tanpa sengaja mereka menginap di villa milik keluarga Harry. Di sana, Aqeela kecil menyapa seorang anak laki-laki yang pendiam dan pemalu-Harry. Sejak pertemuan singkat itu, setiap kali keluarga Aqeela berlibur ke Bali, mereka selalu kembali menginap di villa yang sama. Diam-diam, Harry tumbuh dengan menyimpan perasaan yang semakin dalam kepada Aqeela. Baginya, Aqeela adalah warna dalam hidupnya yang sunyi-riuh yang datang dalam tenangnya. Saat memasuki kelas 10 SMA, Harry dan keluarganya pindah ke Jakarta. Ia melanjutkan sekolah di SMA Cipta Mandiri, menjalani hari-harinya seperti biasa-tenang, tertutup, dan nyaris tak terlihat. Dua tahun berlalu, dan di awal tahun ajaran barunya sebagai siswa kelas 12, dunia Harry kembali berubah. Aqeela hadir sebagai murid baru di sekolahnya. Harry tak pernah menyangka akan bertemu gadis itu lagi. Gadis yang menghidupkan warna dalam sunyinya. Namun dunia Aqeela tak lagi sederhana-ia pernah menjalin hubungan selama tiga tahun dengan Fattah, lalu sempat dekat dengan Mohan. Dua kisah yang berakhir menggantung dan membuat Aqeela lebih hati-hati membuka ruang. Di sinilah, tanpa tergesa, Harry mulai melangkah. Mereka mulai dekat. Saling sapa. Saling mengerti. Satu tenang, satu riuh. Tapi dalam cara yang tak terduga, mereka saling menyeimbangkan.