Story cover for Twisted Fate - Story of Ellena by ivy_chie
Twisted Fate - Story of Ellena
  • WpView
    Reads 122
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 17
  • WpView
    Reads 122
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 17
Ongoing, First published Apr 15
Di balik senyumnya yang tenang, Ellena menyimpan luka yang tak kasat mata. 
Masa lalunya penuh dengan bayangan yang tak pernah benar-benar pudar-jejak rahasia yang menunggu untuk terungkap. 
Ketika kebenaran yang terkubur mulai menyeruak ke permukaan, dunianya yang selama ini terlihat stabil perlahan mulai runtuh.  
Di antara ketidakpastian dan rahasia yang membelenggu, seseorang hadir dengan tangan yang menawarkan kehangatan. 
Namun, bisakah cinta benar-benar bertahan ketika bayangan masa lalu masih menuntut keadilan? 
Saat hatinya berusaha menemukan tempat untuk berlabuh, Ellena justru harus memilih-mengikuti suara hatinya, atau menghadapi kenyataan pahit yang bisa menghancurkan segalanya?  
Di tengah labirin rahasia dan ketidakpastian, satu pertanyaan terus bergaung dalam benaknya.
Apakah ia akan berhasil keluar?
Atau justru semakin terjebak di dalamnya?

Update setiap hari Selasa dan Kamis malam.
All Rights Reserved
Sign up to add Twisted Fate - Story of Ellena to your library and receive updates
or
#365mysteri
Content Guidelines
You may also like
Pertemanan di balik Kutukan [On Going] by AYA_MNK
24 parts Ongoing
🥀Cerita ini 100% karangan dari saya sendiri jadi mohon di hargain, jika memang tidak suka maka tidak usah di baca dan jika suka jangan lupa beri vote dan komen yaksss!!! ⚠️ INGAT DI LARANG PLAGIAT, COPY PASTE, MENIRU, MENJIPLAK, ATAU SEJENIS NYA. DON'T! Saya mungkin tidak tahu tapi allah tahu. Rintik hujan perlahan jatuh dari langit kelabu, tetesannya menimpa tanah kering dan retak, menciptakan lingkaran-lingkaran kecil yang segera lenyap bersama debu. Namun tak lama, langit seolah tak sanggup lagi menahan kesedihannya. Hujan turun semakin deras, membasahi tubuh seorang gadis yang berdiri diam di tengah kehancuran. Luka menganga di hampir seluruh kulitnya, darah mengalir perlahan, menyatu dengan air hujan yang mengalir di tanah. Namun ia tetap tak bergerak. Pandangannya kosong, tatapan hampa tanpa harapan, seolah jiwanya telah pergi jauh meninggalkan raganya yang lelah. Di sekelilingnya, dunia yang dulu penuh kehidupan kini tinggal puing dan arang. Tanah yang dulu dihiasi hamparan rerumputan hijau telah terbakar hingga hitam dan tandus. Pohon-pohon yang dulunya menjulang kokoh kini rebah, patah, dan hangus, tak menyisakan satupun daun yang selamat. Segala yang dulu indah, kini lenyap tanpa jejak, tersapu oleh sesuatu yang lebih kejam dari waktu, kehancuran yang tak memberi ampun. "Aku menghancurkan semuanya ... Aku seorang monster!" bisiknya lirih, dan setetes air mata mulai mengalir keluar dari ujung matanya, tak bisa dibedakan apakah itu air hujan atau air penyesalan. "Aku menyakiti orang-orang, aku membunuh orang tak bersalah ... Aku benar-benar seorang monster!" Air matanya menetes, bercampur dengan darah dan hujan. Dan dari bibir pucatnya, hanya satu kalimat yang terus berulang kali dia ucapkan, seperti sebuah mantra penyesalan yang tak berujung. "Maaf ... maafkan aku ... maaf ...." Dibuat : Sabtu/31/Mei/2025 Selesai : ??? Written by :AYA_MNK ©hak cipta dilindungi Allah SWT
Become an Extra or Main Character [END] by abcde_zzZZ
36 parts Complete
Sebuah pertanyaan. Bagaimana caranya untuk bahagia? . . . Seorang perempuan yang hidup tanpa kebahagaiaan, kini mendapatkannya dengan mudah. Caranya? Tidak ada. Kebahagiaannya itu lenyap seolah ditelan bumi sejak ia lahir dan membuka matanya. Kehidupannya yang miris sungguh sangat disayangkan. Tapi, satu kejadian yang ia anggap itu adalah awal kebahagiaannya adalah... Saat ayahnya sendiri yang mengambil nyawanya. Sebuah kebahagiaan yang perempuan itu dapatkan sekian lama, akhirnya lenyap lagi karena suatu hal yang kembali terulang. Dalam mimpinya, seorang gadis memberinya harapan dengan hidup bahagia bersama orang-orang yang akan mencintainya. Tapi itu pun kembali lenyap seakan kebahagiaan enggan untuk dimiliki oleh perempuan itu. • • • Apakah kehidupan keduanya ini bisa menebus penderitaannya? Jika bisa, bagaimana cara mempertahankannya? Dan jawabannya selalu, TIDAK. • • • " Katanya, kebahagiaan tidak bisa terus dimiliki. Layaknya roda berputar, semua hal bisa didapatkan, meski itu hal yang tidak diinginkan. Semua hal yang didapatkan tidak akan selalu hal baik. Baik di dunia manapun, hal baik tidak selalu tetap. Itu bukanlah hal yang kekal. Tidak perlu juga mencari apa itu kebahagiaan dan bagaimana cara mendapatkan kebahagiaan. Karena saat mensyukuri semua yang kita miliki, saat itu juga kita akan merasakan kebahagiaan dengan cukup." Ucap seseorang yang sudah terbiasa menerima kebahagiaan selama hidupnya dan tidak pernah tahu apa itu kesengsaraan. . . . ⚠️⚠️⚠️ →Cerita ini murni hasil imajinasi saya sendiri❗ →Tidak menerima plagiarisme dalam bentuk apapun❗ →Mohon maaf jika mungkin ada beberapa kata yang kurang tepat atau salah pengetikan, dan juga mungkin ada kesamaan dalam nama atau watak karakter. ⚠️⚠️⚠️ ♡♡♡
You may also like
Slide 1 of 9
Kaca yang retak cover
THE CHAOS WITHIN: AWAKENING [Volume I] cover
TIBA-TIBA MENJADI PUTRI cover
The Veil of Ambition  cover
Tunnel End Lights [TEL] cover
Pertemanan di balik Kutukan [On Going] cover
Elnaya cover
The Dark Side(END) cover
Become an Extra or Main Character [END] cover

Kaca yang retak

4 parts Ongoing

Tak semua luka tampak di permukaan. Tak semua bayangan di cermin benar-benar milikmu. Setelah kepergian Ibunya yang misterius, Areya hidup dalam rumah yang sunyi, bersama kakak yang mulai terasa asing dan kenangan yang menolak padam. Sebuah retakan di cermin kamar membuka lebih dari sekadar pantulan-ia menampakkan sisi lain dari diri Areya, dan juga masa lalu yang disembunyikan begitu rapi. Ketika suara-suara lama mulai memanggil dan jejak-jejak samar mulai muncul, Areya harus memilih: terus menatap dari balik kaca yang retak, atau menghancurkannya untuk menemukan kebenaran... meski ia sendiri mungkin tak siap untuk itu. Sebuah kisah tentang kehilangan, luka yang membisu, dan keberanian menantang bayangan sendiri.