Story cover for If we can together by lubiksgarapan
If we can together
  • WpView
    Reads 44
  • WpVote
    Votes 7
  • WpPart
    Parts 7
  • WpView
    Reads 44
  • WpVote
    Votes 7
  • WpPart
    Parts 7
Ongoing, First published Apr 15
ruangan itu terasa sunyi hanya ada kegelapan di dalamnya bersama kenangan yang ada. 
seorang pria terlihat sendirian di atas kasur tak nyamannya, meringkuk sedih sambil menangis. meratapi kisah nya yg terlalu sadis untuk di ingat. kehilangan orang tercinta membuatnya kehilangan kewarasan.

*****

"sayang, aku pergi dulu tolong jaga diri baik-baik ya" itu adalah kata terakhir yang terucap dari mulutnya yang ranum. senyuman kecil nya berubah menjadi wajah datar yang desuta belum lihat sebelumnya. 
tangan yang hangat mencengkeram erat kini melemah dan dingin, tidak ada ada lagi gelak tawa di antara mereka, hanya tangis dan kesedihan yang memenuhi ruangan itu. malam itu dunia terasa seperti runtuh dalam sesaat bagi desuta kehilangan seseorang yang dia cintai sampai saat ini belum dia temukan obatnya.

kini tubuh cantik itu akan dipindahkan, para dokter dan staff memastikan bahwa tidak ada lagi tanda-tanda kehidupan. tubuh mulai diangkat dan ditempatkan di trolly perlahan staff mulai mendorong nya ke kamar jenazah. 
desuta yg dari awal terlihat tegar dan kuat kini berubah menjadi bayi dewasa yang cengeng ia berteriak dan mulai menangis saat ia melihat trolly di dorong menjauh. 
beberapa temannya mulai membujuknya utnuk tenang dan ikhlas dan tetap saja tangisan itu memecah keheningan ruangan icu.

itulah sedikit sipnosis dari serita ini kalau kalian penasaran bagaiaman kisahnya bisa kalian baca disini...................

selamat membaca
by lubiks garapan
All Rights Reserved
Sign up to add If we can together to your library and receive updates
or
#565romanca
Content Guidelines
You may also like
BALADA KEHIDUPAN by Yoggy31
19 parts Ongoing
Tentang balada kehidupan Setiap orang tentu mempunyai cerita atau kisah hidup yang unik,bahagia, atau mungkin memuakan, tapi itu lah hidup bak drama yang tak berkejelasan dan sukar untuk ditebak, namun dibalik itu kisah masa lampau selalu menjadi topik yang renyah untuk di bahas dikemudian hari, entah itu dibahas dengan pemeran yang ada dalam kisah itu atau mungkin sebagai dongeng untuk pengantar tidur anak anak kita,misalnya. Kisah ini bukan lah kisah yang akan membuat berdecak kagum atau memberi kalian sugesti untuk menjadi lebih baik (kalau pun kalian menjadi lebih baik setelah membaca buku ini saya ucapkan selamat dan terimakasih). Namun kisah ini akan mengantar kalian kembali ke masa masa yang (mungkin) pernah kalian alami sendiri. Ulam tawa semesta adalah nama seorang manusia yang terlahir dari keluarga sederhana, menjalani masa kecil dengan penuh kebahagian, kasih sayang orang tua yang tak terhingga untuknya menjadikan dia seorang laki laki sedikit manja dan cengeng, memasuki usia remaja berbagai macam kenakalan remaja sudah dicicipnya, perkelahian dan tawuran seolah olah sudah menjadi olahraganya sendiri, meskipun begitu, otaknya terbilang cerdas dengan dibuktikan peringkat kelas selalu berada ditangannya, menjadi mahasiswa dan menjelma menjadi aktivis "kiri" semakin menjelaskan untuk apa dia hidup, perjudian,pertemanan,percintaan, dan kehilangan orang tersayang mewarnai jalan hidupnya, namun tuhan selalu punya kejutan untuknya, yang berhasil membuatnya selalu berucap syukur. Pesanku, ketika kalian membaca buku ini sebaiknya jangan sedang mengemudikan mobil, sebab aku tak mau buku ini di kambing hitamkan apabila kalian menabrak tiang listrik, tapi kalau mobil kalian sudah memakai sistem driver-assistance, menurutku tak apa. Salam damai dan salam hangat dariku untuk kalian dimanapun berpijak.
You may also like
Slide 1 of 9
Kita Sembuh Bareng? cover
BALADA KEHIDUPAN cover
BAM || Betapa Aku Mencintaimu (End) cover
SATU HARI (TAHAP REVISI) cover
Tenggelam Dalam Rindu  cover
AKU MENERTAWAKAN LUKAMU? || TAMAT cover
Dibalik Tawa  cover
MY HOPE IS YOU (END) cover
Missing Piece  cover

Kita Sembuh Bareng?

17 parts Ongoing

Katanya, kita bisa sembuh bareng. Tapi gimana kalau aku justru bikin lukanya makin dalam?