Story cover for Di Antara Runtuh dan Tumbuh by Lizzy_putri_amalia
Di Antara Runtuh dan Tumbuh
  • WpView
    Reads 3
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 3
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Apr 19
"Aku tidak pernah meminta dilahirkan di tengah luka, tapi aku belajar menyulamnya menjadi tameng."
Saat dunia perlahan merenggut satu demi satu sandaran hidupnya, Nil, seorang gadis kecil yang tumbuh dalam reruntuhan cinta dan kepercayaan, memilih untuk tidak menyerah. Ditinggalkan oleh ayah yang mengkhianati ibunya, hidup dalam bayang-bayang cemooh sang kakek, dan akhirnya harus kehilangan ibu tercintanya karena penyakit, Nil tumbuh dalam diam-tapi tidak diam-diam tumbuh.

Dalam perjalanannya, ia tidak hanya memeluk luka, tapi juga menggenggam ambisi dan harapan. Ia menolak untuk dikasihani. Setiap piala yang ia menangkan, setiap prestasi yang ia kejar, adalah bentuk cintanya untuk ibu, adik, dan dirinya sendiri yang tak ingin hancur.

Namun, di balik semua ketegaran itu, ada trauma yang belum selesai. Ada cinta yang masih membayangi. Dan ada pertanyaan besar: apakah mungkin seseorang yang pernah hancur, benar-benar bisa sembuh?

"Di Antara Runtuh dan Tumbuh" adalah kisah tentang kehilangan, ketegaran, dan cinta yang terus bertahan meski bentuknya berubah. Sebuah perjalanan menemukan rumah dalam diri sendiri.
-Lizz
All Rights Reserved
Sign up to add Di Antara Runtuh dan Tumbuh to your library and receive updates
or
#449ambisi
Content Guidelines
You may also like
Jika esok Tak Pernah Ada by Syaquelara
12 parts Ongoing
Azela Raulika, seorang gadis yang tampak memiliki segalanya-kecantikan, keluarga, dan masa depan yang cerah-namun di balik itu semua, ia menyimpan luka yang dalam. Hidupnya tak pernah sama sejak kehilangan ibunya, meninggalkan dia bersama ayahnya yang keras dan tak pernah mengerti. Setiap hari, Azela terjebak dalam kesepian yang mengerikan, merasakan beratnya dunia yang terus memandang dirinya sebagai sosok yang tak pernah cukup. "Ayah, kenapa harus aku?" adalah pertanyaan yang selalu terngiang dalam benak Azela, sebuah pertanyaan yang tak pernah terjawab. Ayahnya, yang dulu penuh kasih, kini hanya tampak seperti sosok asing yang lebih suka menambah luka daripada menyembuhkannya. Perlakuan dingin dan kemarahan yang tak terduga membuat Azela merasa dirinya hanyalah beban, bukan anak yang layak mendapatkan cinta dan perhatian. Namun, di balik setiap tamparan dan kata-kata tajam, Azela hanya ingin satu hal: 'dimengerti' , 'dihargai' , dan yang terpenting, "pulang ke pelukan kasih sayang yang telah lama hilang". Tapi, semakin dia mencari, semakin tak ada yang datang. Lelah dengan segala harapan yang pupus, Azela harus bertahan dalam dunia yang terasa semakin sunyi dan tak adil. Apa yang akan terjadi ketika seorang anak merasa tak pernah cukup di mata ayahnya sendiri? Akankah Azela menemukan jalan keluar dari kesunyian ini, atau takdir akan terus membawa luka yang semakin mendalam? #Jangan lupa vote komen dan juga follow, jangan cuma baca aja yaaa readrs..... #Oke langsung masuk je cerita aja ya.....
You may also like
Slide 1 of 9
ANTARA DOA DAN RASA cover
Penuh Luka (On Going) cover
The Blooming Lady [completed] cover
Time Loop cover
Juan [REVISI] cover
Angkasa dan Cerita cover
Sempat Yang Tak Pernah cover
Loli Itu Keponakanku cover
Jika esok Tak Pernah Ada cover

ANTARA DOA DAN RASA

12 parts Ongoing

Setelah patah hati yang mengajarkan luka lebih dalam dari sekadar kehilangan, Lili bersumpah tak ingin jatuh lagi. Tapi takdir mempertemukannya dengan lelaki sederhana yang hadir tanpa janji manis tapi penuh makna. lelaki itu berbeda. Bukan hanya caranya mencintai, tapi juga arah doanya. Semakin dekat mereka, semakin jauh kenyataan membawa. Di antara senyuman dan air mata, mereka menyadari: cinta bisa tumbuh di mana saja, tapi tak selalu bisa tinggal. Ini adalah cerita tentang dua hati yang saling menemukan, tapi tak bisa memiliki. Bukan karena tak cinta tapi karena mereka terlalu percaya. Apakah rasa bisa tetap tumbuh meski arah tak sejalan? Atau justru mereka harus memilih, antara cinta yang hangat... atau keyakinan yang tak bisa dikompromi?