A Clock Beneath the Stars

"𝘒𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘵𝘢𝘬 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘸𝘢𝘬𝘵𝘶 𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘦𝘮𝘣𝘶𝘩𝘬𝘢𝘯."

Di sebuah malam yang terasa begitu panjang, empat jiwa muda tersesat dalam kilau lampu dan denting musik dari klub malam yang tak pernah tercatat lokasinya di peta mana pun. Klub malam itu begitu misterius, hanya muncul di saat waktu sendiri sedang lengah, dan bagi siapa pun yang berhasil memasukinya, maka malam tak akan pernah benar-benar berakhir untuknya.

Aluna, gadis pemalu yang menyimpan ketakutan akan masa depannya, mengikuti Mira, sang gadis ceria yang sedang berada dalam jalur pelarian dari tuntutan dan tanggung jawab. Kedua gadis itu ditemani Ray, pemuda berhati penuh luka yang menghitung hidup dengan menit dan penyesalan, serta Dino, lelaki misterius yang tatapannya dalam sekali, sedalam samudra, sedalam rahasianya juga.

Namun, klub malam itu bukan sekadar tempat bersenang-senang. Di balik setiap lantai dansa dan dentuman keras, waktu bergerak tak wajar. Di sini, pengunjung diberikan pilihan-meneruskan malam yang takkan pernah berakhir sampai kapan pun, atau keluar dengan mengorbankan sesuatu yang penting dalam hidup seorang manusia.

Ketika satu per satu dari mereka mulai berubah, tersesat, bahkan terperosok semakin dalam, Aluna harus memilih jalannya sendiri: menantang sang waktu yang membelenggu jiwa mereka ... atau membiarkan malam terus mengendalikan mereka dalam kebebasan penuh penyesalan.

Sebuah kisah pendek eksperimental tentang pilihan, kehilangan, serta waktu yang tak pernah mau menunggu-meskipun demi kamu yang berada dalam pelarian.

[Cerita terinspirasi dari lagu berjudul The Night is Still Young karya Nicki Minaj]

2025
disuruhbunda