Story cover for Proyek 17: Korban yang Terpilih by Lalilaclea
Proyek 17: Korban yang Terpilih
  • WpView
    Reads 1,845
  • WpVote
    Votes 324
  • WpPart
    Parts 35
  • WpView
    Reads 1,845
  • WpVote
    Votes 324
  • WpPart
    Parts 35
Complete, First published Apr 28
Setiap tiga bulan sekali, tepat di tanggal 17, satu anak laki-laki hilang secara misterius dari sekolah terasing itu-sekolah tempat anak-anak miskin, buangan, dan anak-anak kaya berbaur, tapi tetap terpisah dalam dunia yang berbeda.

Runi, gadis yang bertekad menemukan kakaknya yang hilang bertahun lalu, masuk ke sekolah penuh rahasia ini. Satu-satunya petunjuknya: sebuah kalung pemberian kakaknya, Rayhan, yang mulai bereaksi seiring mendekatnya tanggal-tanggal kelam.

Saat mencoba membaur dan menembus dinding-dinding tak terlihat di antara dua dunia sekolah itu, Runi bertemu Kenzo dan Arka, dua anak yang berani mempertaruhkan segalanya demi mengungkap kejahatan di balik kemewahan palsu.

Tapi rahasia sekolah ini lebih gelap dari yang bisa mereka bayangkan. Di balik hilangnya para siswa, tersembunyi konspirasi perdagangan organ manusia yang bersekutu dengan kekuatan iblis.

Dan lebih mengejutkan, orang yang paling mereka percayai justru terlibat dalam rencana kelam itu...

Saat tanggal 17 besar mendekat-dengan 17 anak laki-laki menjadi target proyek sadis-Runi dan teman-temannya harus bertarung melawan waktu, pengkhianatan, dan ketakutan mereka sendiri.

Apakah kebenaran bisa menyelamatkan mereka? Ataukah sekolah ini akan terus menelan korban hingga tidak ada yang tersisa?

Kalung yang bergetar, tanda merah di tubuh, dan sebuah janji yang tak boleh dilupakan. Ini bukan hanya tentang bertahan. Ini tentang melawan.



---
All Rights Reserved
Sign up to add Proyek 17: Korban yang Terpilih to your library and receive updates
or
#403darkstory
Content Guidelines
You may also like
Lumen Spei. [Ongoing] by gr1seomund0
14 parts Complete
❗️[WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA]❗️ "Jangan bohong, Ibu. Aku tau Ibu berharap agar aku bisa meraih semua kejuaraan sekolah sebagai tanda terima kasih karena sudah mengasuh aku selama ini." Ujar Arunika kepada Ibu angkatnya yang kini menatapnya dengan tatapan yang tak dapat diartikan. "Aru ..." "Aku tau Ibu ga setulus itu untuk merawat aku, Ibu mengharapkan agar aku meraih semua kejuaraan itu supaya Ibu bangga dengan aku dan itulah yang Ibu anggap sebagai tanda terima kasihku." Terangnya. Menjadi anak angkat dari seorang Ilmuwan yang sudah dikenal oleh penjuru dunia memanglah menyenangkan karena otomatis akan dikenal oleh penjuru dunia juga. Namun, pernahkah kalian berpikir apa sisi gelap dari seseorang yang bagus reputasinya seperti Ilmuwan Hanasta? Arunika Hasta Takarala dengan nasib malangnya malah merasakan hal itu. Hal yang terlihat menyenangkan bagi orang-orang yang tak tahu akan sisi gelap Ibu angkatnya. Ya, Ilmuwan Hanasta hanya mengasuh dirinya agar tidak lagi mendengar celetukan-celetukan yang memanaskan telinganya. Ilmuwan Hanasta sudah menyembunyikan hal itu, namun lambat laun ... Arunika semakin tahu apa yang Ibunya sembunyikan. Arunika yang sudah lelah mengurus diri demi Ibunya malah ditimpa dengan segala masalah yang terjadi di sekolah. Entah itu masalah di masa lalu, masalah yang tak teringat lagi, masalah laki-laki, masalah nilai ... semua itu menimpa Arunika secara bersamaan, membuat dirinya mau tak mau harus menyelesaikan semua itu secara sekaligus. ⚠️MENGANDUNG KEKERASAN⚠️ ⚠️WAJIB 13+ UNTUK MEMBACA⚠️
You may also like
Slide 1 of 8
KEBETULAN YANG TERLALU RAPI  cover
Lumen Spei. [Ongoing] cover
Twist of Fate  cover
G 17 || tahap Revisi cover
BULLY (Terror In School)√ cover
Bunny's Secret cover
LAB ZERO: Unraveling the Truth [END] cover
The Comedian's Last Laugh cover

KEBETULAN YANG TERLALU RAPI

32 parts Ongoing

Prolog - Velaris High School Langit senja berwarna jingga keunguan, membalut Velaris High School dalam bayang-bayang yang semakin panjang. Suasana sekolah yang biasanya riuh, kini terasa berbeda. Ada ketegangan yang tak bisa dijelaskan, seperti rahasia gelap yang mengendap di setiap sudutnya. Seseorang berjalan pelan di koridor sepi, wajahnya tertutup bayangan. Tatapannya kosong, tapi ada beban berat yang membebani setiap langkahnya. Di ruang kelas yang ramai, tawa dan suara gaduh bersatu, menutupi jeritan hati yang tak terucapkan. Di balik senyum cerah seorang anak laki-laki yang mudah bergaul, tersimpan luka yang tak pernah ia ceritakan. Dia yang selalu jadi pusat perhatian, tapi diam-diam merasa sendiri. Di pojok lapangan, sosok lain duduk termenung, mencoba menenangkan gelombang emosi yang selalu mengoyak dirinya. Trauma masa lalu dan pengkhianatan menjadi beban yang tak mudah untuk dilupakan. Mereka semua terikat oleh satu benang merah: rahasia yang akan mengubah hidup mereka selamanya. Velaris High School bukan hanya tempat belajar, tapi medan pertempuran emosi, persahabatan, dan identitas. Di sini, mereka akan menemukan siapa diri mereka sebenarnya - atau kehilangan segalanya. > Mereka tak saling mengenal-belum. Tapi takdir akan mempertemukan mereka dalam satu kelas, di sebuah sekolah bernama Velaris High School. Dan cerita mereka, baru saja dimulai. ---