Story cover for Echoes of Us by summerblues4
Echoes of Us
  • WpView
    Reads 21
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 21
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Apr 29
"Mas, bagian yang akan paling sering kamu temui di masa depan ialah perpisahan. Di masa mendatang, kamu mungkin akan menjumpai berbagai macam bentuk kehilangan. Tapi, ayah yakin, kamu sepenuhnya mampu untuk tetap hidup sebagaimana datang dan hilang akan selalu hadir beriringan. Jadi-sesulit apapun situasinya nanti, Mas Juan boleh janji satu hal saja ke ayah?"

"... tetap berlapang, tetap kuat. Jangan menyerah. Ingat, bahwa kamu masih punya Ayah dan Kaivan disini."

Bagi Juan, keberadaan Zhaidan-sang ayah membuat ia tak gentar menghadapi segala bentuk rintangan di masa mendatang. Keberadaan sang ayah seolah merupakan alasan bagi Juan merasa bahwa dunia akan selalu menjadi tempat teraman, selama sang ayah tetap berada disisi mereka. Bersama Zhaidan, baik Juan maupun Kaivan, keduanya tak pernah luput senantiasa dirayakan atas pencapaian-pencapaian sederhana. 

Sampai, tidak pernah sekalipun terlintas dalam benaknya jika semesta ternyata telah begitu menginginkan agar Zhaidan lekas beristirahat. Dituntun untuk pergi jauh ke suatu tempat, tanpa membuatnya hilang arah. Sementara, kepergian Zhaidan berlangsung disaat Juan dan Kaivan masih sangat membutuhkan figur sesosok ayah sebagai rumah tempat mereka berpulang. Setelah menghadapi kehilangan pada kali kesekian, lantas kemana Juan harus pulang sekarang?
All Rights Reserved
Sign up to add Echoes of Us to your library and receive updates
or
#475xiaozhan
Content Guidelines
You may also like
Dua cangkir satu Meja  by byjulieeeee
52 parts Complete
Dua cangkir di satu meja. Salah satunya kopi hitam yang mulai dingin, satunya lagi teh hangat yang baru diseduh. Sama seperti mereka-dua orang yang dulu satu keluarga, kini seperti orang asing di bawah atap yang sama. Dewa sudah terbiasa hidup sendiri. Ia bisa makan mi instan kapan saja tanpa ada yang mengomentari. Bisa pulang larut tanpa ada yang menunggu. Bisa menjalani hari-harinya tanpa merasa harus menjelaskan apa pun kepada siapa pun. Lalu datang ayahnya, yang entah sejak kapan mulai mengatur ulang dunianya. Mengajaknya makan bersama, menyeduhkan teh di pagi hari, bahkan diam-diam mengganti mi instan dengan sesuatu yang lebih bergizi. Dewa tidak mengerti-apa yang sebenarnya diinginkan ayahnya? Kenapa setelah tujuh tahun pergi, kini ia kembali dan bertingkah seolah-olah segalanya masih bisa diperbaiki? Di sisi lain, ada Nira, seseorang yang selalu ada untuknya. Tapi kini, ia merasa semakin jauh. Hubungan yang dulu terasa nyaman perlahan berubah menjadi sesuatu yang penuh pertanyaan. Di antara meja makan yang dulu selalu sepi, dua cangkir yang tak pernah sama, dan sepiring mi instan yang akhirnya tak lagi dimakan sendirian, Dewa harus menghadapi sesuatu yang selama ini selalu ia hindari: apa arti pulang yang sebenarnya? Slow fic Sudah selesai ditulis sampai ending, sudah dipublikasikan pula semuanya. Sebab, aku tidak suka menunggu. Jadi, aku tidak akan membuatmu menunggu. 48 bab secara total. Bacalah jika menurutmu layak dibaca, tinggalkan jika menurutmu membosankan. Terima kasih sudah meluangkan waktumu yang berharga. by Tigajully 2025
[END] [MPREG] I Have a Happy Ending with the Mistress's Ex-Boyfriend [subindo] by Cherry960
87 parts Complete
Ketika bintang muda Jian Qiaoxin pergi untuk menangkap pacarnya yang sedang beraksi, siapa yang mengira bahwa pacar majikannya, Ketua Yan Gan, juga datang ke tempat kejadian. Satu-satunya perbedaan adalah: Jian Qiaoxin memegang telepon, tetapi Yan Gan memegang pisau. Karena itu. Adegan menangkap perzinahan berubah menjadi adegan pertumpahan darah; dia seharusnya datang ke sini untuk menghadapi pacarnya yang selingkuh, sekarang dia menjadi orang yang mencoba menengahi situasi. "Ketua Yan, tolong tenang, letakkan pisaumu dan selamatkan nyawanya. Aku dapat melihat bahwa dia tahu dia SALAH sekarang." Setelah putus dengan pacarnya, Jian Qiao Xin pergi meminum kesedihannya; kebetulan Yan Gan juga datang minum di klub yang sama. Jian Qiaoxin dan Yan Gan yang mabuk berbagi ranjang yang sama malam itu. Keesokan paginya, Jian Qiaoxin bangun dengan Ketua Yan tidur tepat di sebelahnya; mengingat malam ketika Yan Gan mengangkat pisau pada pasangan yang berzinah itu, dia dengan cepat berlari keluar ruangan untuk menyelamatkan hidupnya sendiri. Beberapa bulan kemudian, rutinitas morning sickness Jian Qiaoxin yang gila telah menarik perhatian manajernya: "Brengsek, kamu pikir bos besar akan melepaskanmu, kamu berani hamil selama ini dalam karirmu?" Jian Qiaoxin: "..." Bunuh aku kalau begitu, setelah semua ini adalah perbuatannya. *** Setelah putus, aku hamil dengan anak mantan pacar nyonya, dan orang itu juga bos ku. Aku ingin mendengarnya. *** - terjemahan mudah di baca - ada beberapa bagian yang di ubah agar menjadi lebih jelas - budidayakan vote Sekian~~
Home? by Strand_Meer
38 parts Ongoing
Sebenarnya apa itu rumah? Apa itu hanya sebuah bangunan yang bisa dengan mudah di tinggalkan? Seperti apa rumah itu? Kata orang rumah adalah tempat yang nyaman dan hangat, tempat dimana kita bisa pulang dan beristirahat kala lelah. Rumah tidak hanya berbentuk bangunan, namun juga hubungan yang terjalin dan memberikan sebuah kenyamanan. Rumah juga sebuah tempat untuk tinggal serta melakukan hal-hal dari segi fisik dengan tentram, damai, nyaman serta menyenangkan bagi penghuninya. Angkasa tidak pernah merasakan itu, dia sendirian. Angkasa punya keluarga lengkap, kedua orang tua juga dua adik yang sangat Angkasa sayangi. Namun, mereka tidak pernah menganggap Angkasa ada. Kedua orang tua nya berpisah setelah adik-adiknya lahir, sang ibu membawa si bungsu dan ayah membawa si tengah. Mereka hidup bahagia dengan keluar kecil baru masing-masing, meninggalkan Angkasa sendirian di rumah sederhana peninggalan sang nenek. Angkasa sakit, Angkasa ingin berteriak pada semuanya jika dia juga ingin di perlakukan sama seperti anak-anak yang lain. Namun lagi-lagi semesta seperti tidak mengizinkan hal itu terjadi. Angkasa kembali di khianati dan di buang oleh orang-orang yang dia anggap rumah dan berharga, dua sahabatnya juga kekasih nya yang sangat dia cintai. Ternyata semua yang mereka lakukan selama ini padanya tidak benar-benar tulus, semua hanya permainan dan taruhan dari dua adik kembar nya. Bolehkah Angkasa menyerah? Angkasa sudah sangat lelah, tidak ada warna dalam hidupnya, semua abu-abu dan gelap. Bolehkah Angkasa berhenti berjuang? Namun tuhan membenci hamba nya yang pulang mendahului takdir. . . . . . Warning!!!! Brothership family story BXB AREA AWAS SALAH LAPAK KALAU GAK SUKA SILAKAN MELIPIR SAJA - Semua ide cerita dan nama yang ada didalamnya murni pikiran sendiri. - Jika ada kesamaan nama atau jalan cerita, bukan berarti plagiat. Karena ide cerita bisa saja sama. - Kalau gak suka, gak usah baca... - Cuma minjem visual . . . Start: 1 Mei 2024 End: . .
You may also like
Slide 1 of 10
Dua cangkir satu Meja  cover
I Can See Your Memory - Sekuel Hope [✓] cover
Promise under the moonlight cover
Behind Our Eyes  cover
Bumi ; The Hurt cover
Enchoes of a Hidden Life  cover
[END] [MPREG] I Have a Happy Ending with the Mistress's Ex-Boyfriend [subindo] cover
Home? cover
Rumah Tanpa Pintu [ON GOING] cover
Angkasa dan Cerita cover

Dua cangkir satu Meja

52 parts Complete

Dua cangkir di satu meja. Salah satunya kopi hitam yang mulai dingin, satunya lagi teh hangat yang baru diseduh. Sama seperti mereka-dua orang yang dulu satu keluarga, kini seperti orang asing di bawah atap yang sama. Dewa sudah terbiasa hidup sendiri. Ia bisa makan mi instan kapan saja tanpa ada yang mengomentari. Bisa pulang larut tanpa ada yang menunggu. Bisa menjalani hari-harinya tanpa merasa harus menjelaskan apa pun kepada siapa pun. Lalu datang ayahnya, yang entah sejak kapan mulai mengatur ulang dunianya. Mengajaknya makan bersama, menyeduhkan teh di pagi hari, bahkan diam-diam mengganti mi instan dengan sesuatu yang lebih bergizi. Dewa tidak mengerti-apa yang sebenarnya diinginkan ayahnya? Kenapa setelah tujuh tahun pergi, kini ia kembali dan bertingkah seolah-olah segalanya masih bisa diperbaiki? Di sisi lain, ada Nira, seseorang yang selalu ada untuknya. Tapi kini, ia merasa semakin jauh. Hubungan yang dulu terasa nyaman perlahan berubah menjadi sesuatu yang penuh pertanyaan. Di antara meja makan yang dulu selalu sepi, dua cangkir yang tak pernah sama, dan sepiring mi instan yang akhirnya tak lagi dimakan sendirian, Dewa harus menghadapi sesuatu yang selama ini selalu ia hindari: apa arti pulang yang sebenarnya? Slow fic Sudah selesai ditulis sampai ending, sudah dipublikasikan pula semuanya. Sebab, aku tidak suka menunggu. Jadi, aku tidak akan membuatmu menunggu. 48 bab secara total. Bacalah jika menurutmu layak dibaca, tinggalkan jika menurutmu membosankan. Terima kasih sudah meluangkan waktumu yang berharga. by Tigajully 2025