
Pertemuan Tak Terduga Ini bukan kisah yang digerakkan oleh asmara. Ini bukan tentang pertemuan yang menggetarkan hati karena cinta. Ini adalah kisah tentang takdir yang menorehkan jejaknya di ruang tak terduga-sebuah aplikasi bernama Pinterest, tempat berjuta inspirasi bersemayam dalam diam. Dia adalah Willa Zecayra-gadis berambut sebahu dengan sorot mata yang menyimpan tiga warna: biru lautan, cokelat tanah, dan hitam malam. Seolah langit, bumi, dan gelap pernah singgah di tatapnya. Ia adalah anak dari dua darah, Belanda dan Indonesia, namun sejak usia lima tahun, nasib membawanya ke sebuah panti asuhan, tempat di mana rindu dan harap tumbuh bersisian. Tahun-tahun berlalu, dan Willa diadopsi oleh sebuah keluarga berada. Hidupnya berubah, namun lukisan dalam hatinya tetap sama: penuh warna, namun menyimpan celah kosong yang tak mampu diisi oleh materi. Ia menemukan pelipur dalam menggambar-dan Pinterest menjadi taman rahasia bagi ide-idenya bersemi. Namun siapa sangka, dari sketsa-sketsa yang ia unggah, semesta mengguratkan kejutan. Sebuah ilustrasi wajah-yang ia gambar tanpa sadar akan maknanya-mengantarkannya pada pesan dari seorang wanita asing. Wanita itu adalah seorang model ternama dari Belanda. Dan lebih mengejutkan lagi, dia adalah ibu kandung Willa. Tak lama, kebenaran lainnya terkuak: ayah kandungnya adalah salah satu pemilik perusahaan kayu terbesar di Indonesia. Namun pertemuan itu bukan penutup dongeng. Justru ia membuka lembaran penuh tanda tanya. Mengapa mereka menitipkan Willa di panti, di saat mereka memiliki segalanya? Kekayaan, kekuasaan, bahkan ketenaran-semuanya dimiliki. Namun di mana hati mereka saat meninggalkan seorang anak dengan mata yang menyimpan warna dunia? Di balik pertemuan takdir yang indah itu, Willa harus menggali kebenaran yang telah lama terkubur. Karena tidak semua yang bersinar adalah bahagia, dan tidak semua yang ditinggalkan adalah tak diinginkan.All Rights Reserved
1 part