Orang-orang bilang waktu bisa menyembuhkan luka. Tapi bagaimana jika lukanya bukan pada kulit, melainkan pada jiwa?
Jevero, seorang lelaki muda berusia dua puluh tahun, hidup dalam kesunyian yang ia pilih sendiri. Ia bukan pendosa, bukan pula korban biasa dari nasib buruk. Ia adalah seseorang yang membawa kutukan dalam darahnya-kutukan yang tidak terlihat oleh mata, namun terasa membakar dari dalam. Ia pernah mencintai, pernah mempercayai, dan pernah merasa memiliki tempat di dunia ini. Tapi semua itu direnggut oleh satu pengkhianatan-pengkhianatan dari orang yang paling ia percaya.
Ia menyendiri di tengah rimba Yamora, jauh dari kota, jauh dari suara manusia. Hutan itu menjadi satu-satunya tempat di mana ia bisa bernapas tanpa harus merasa waspada.
Mereka yang pernah mengenalnya, mungkin takkan mengenal dirinya sekarang. Senyum yang dulu hangat, telah digantikan oleh sorot mata datar yang kosong. Kata-kata yang pernah mengalir hangat kini membeku. Dan hatinya? Entah sudah terkubur di mana sejak hari itu.
Namun, hidup memiliki cara sendiri untuk memutar takdir.apakah seorang Jevero, yang hidup dengan kutukan dan pengkhianatan, masih bisa percaya-pada cinta, pada orang lain, bahkan pada dirinya sendiri?
Karena ini bukan hanya cerita tentang sihir dan kekuatan.
Ini adalah kisah tentang bertahan... dan belajar untuk sembuh.
Start = 30 Mei 2025
End =
Luna, seorang gadis biasa, tanpa sengaja terjebak di dalam sebuah novel yang pernah ia baca-sebuah kejadian yang tak pernah ia bayangkan akan terjadi dalam hidupnya.
Yang lebih mengejutkan, ia bukan menjadi tokoh utama, melainkan karakter sampingan: Sherina Blair, adik dari tokoh utama pria yang dingin, tempramental, dan penuh masalah.
Kini, Luna harus menjalani hidup sebagai Sherina di dunia novel yang penuh konflik, serta dihantui oleh akhir tragis tokoh Sherina. Mampukah Luna bertahan dan mengubah jalan cerita? Atau ia akan terjebak dalam alur tragis yang tak bisa dihindari?
Start: 24 Agustus 2025