Story cover for ARGA by ArinaZiza
ARGA
  • WpView
    Reads 22
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 22
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 2
Complete, First published May 13
-Arga Caído Sem Destino-

Setiap pagi, duduk di atas motornya seperti biasa, Arga menjemput Ayna ke rumah untuk pergi ke sekolah bersama. Seperti biasa Arga menurunkan Ayna di depan gerbang sekolah tidak ikut masuk ke parkiran karena Arga tidak ingin ada yang lihat kalau dia berangkat bersama.

Arga adalah teman dekat Ayna. Keduanya di satu sekolah yang sama, tetapi Arga dan Ayna tidak terlalu dekat saling berjaga jarak antara mereka berdua tetapi orang tua mereka sangat akrab. Ayna mulai tumbuh rasa cinta sedangkan Arga tidak peduli dengan cinta dan lebih cinta dengan hobinya bermotor bersama teman-temannya.

Arga adalah teman dekat tapi tak pernah benar-benar dekat.
Ada batas tak kasat mata antara keduanya, seperti garis putih di aspal yang tak boleh dilewati.
Kalian satu sekolah, satu jalan pulang, tapi tidak satu tujuan hati.

Dia tidak peduli soal cinta.
Baginya, perasaan hanya jadi beban yang bisa mengganggu gas dan kopling.
Senyumnya hanya muncul saat berbicara tentang motor, bukan tentang Ayna maupun orang lain.
Bahkan saat Ayna bertanya, dia selalu menjawab "Bukan urusan lo."

Namun Ayna tahu, meski hatinya dingin, dia bukan tanpa arah.
Dia hanya "Perduto Nella Notte" tersesat di malamnya sendiri, memilih bayang-bayang daripada cahaya cinta.


°°°

#Kisah nyata penulis 
#DILARANG KERAS UNTUK MENJIPLAK
All Rights Reserved
Sign up to add ARGA to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Don't Talk About Money by catheryn99
55 parts Complete
Pernah ga sih? Kalian sekelas sama anak beasiswa yang ganteng banget, pinter banget, tapi juga sombong banget. Padahal dia tuh miskin banget :( Bukannya Irin judging nih, tapi pernah sekali waktu dia sekelompok sama Tama dan maksa buat kerkel di rumahnya untuk tugas akhir mata kuliah Bahasa Indonesia, dan Irin baru tahu, ternyata di Jakarta masih ada ya rumah yang base nya dari kayu tanpa di semen. Letaknya dalam gang kumuh yang bau sampahnya kemana-mana. Tapi jujurly, kalian ga bakal lihat Tama seperti lingkungannya itu, walau dia juga ikut milah sampah yang bisa di daur ulang atau bisa dijual lagi sama bapaknya, semua hal ini yang mendukung Tama mendapat beasiswa untuk berkuliah di universitas terbaik, di tempat yang sama dengan Irin, lewat jalur surat keterangan tidak mampu. Tapi Irin sangat kagum sama Tama, bukan karena wajahnya aja yang tampan, walau hidup Tama terlihat jauh lebih susah dari Irin yang turun naik Jazz ke kampus, Tama ga pernah sekalipun terlihat mengeluh, ga kaya Irin yang perasaan hidupnya ngeluh mulu, malah pinter juga masih pinteran Tama, makanya Irin suka sama Tama, kalo kata Irin sih suka aja, ga yang gimana-gimana, tapi Irin tuh jadi suka ngintilin Tama, minta sekelompok sama Tama, minta diajarin Tama, mau makan bareng Tama atau bawain bahkan beliin Tama makanan, nawarin Tama balik bareng, mau main ke rumah Tama, sampai Tama tuh jengah, dan dari situ Irin menyimpulkan Tama sombong berikut berpemikiran sempit. "Kamu bisa ga? Ga usah dekat-dekat dengan saya? Saya ga butuh belas kasihan kamu, Irin. Jangan bawain saya makanan lagi, ga perlu tawarin saya pulang bareng kamu karena saya bisa sendiri. Jangan masuk ke dunia saya karena kamu tidak cocok. Kamu tidak perlu menempatkan diri sebagai saya karena kamu tidak tahu bagaimana kehidupan saya berjalan. Tapi di luar semua itu, saya bisa menjalankan hidup saya sendiri, tanpa bantuan kamu" Tapi, prinsip Irin tetap satu sejak awal. "Kamu lihat aja, kamu bakal balik dan ngemis cinta sama aku!"
A Symphony of life  by seblakenak_07
4 parts Ongoing
"Gue tumbuh dengan nyaksiin semua kebejatan Papa gue." "Seberat apapun itu lo tetep lo. Jangan sampe lo berpotensi ngelakuin hal yang Papa lo lakuin juga." ~OoO~ Morganka Elgara Vanderon. Satu persatu kejadian di hidupnya berhasil membuat lelaki itu berubah 180° derajat. Hidupnya yang berguling jauh dari ekspetasi yang pernah dirinya rekam dalam ingatan pupus seketika dalam sekejap. Semua hal yang tersangkut pada masalalunya dia lupakan dan berusaha untuk hidup setelah mengalami hati yang hancur ternyata begitu sulit. Pada usianya yang sudah mencapai 18 tahun. Elgara dipertemukan dengan perempuan yang memiliki daya tarik sendiri, pertemuan tanpa sengaja itu menyeret keduanya menjadi dekat. Kisah romansa yang terjalin selalu ada membumbui di masa-masa belia seperti ini. Agnia adalah perempuan paling unik yang Elgara kenal. Kisah keduanya tertulis rapi dalam bait aksara yang akan terus amerta. Kehidupan yang tak pernah Agni bayangi terjadi tanpa bisa gadis itu kendali. Satu persatu orang asing mulai memasuki kehidupannya. Impian yang pernah terletak di kepala perlahan mulai menunjukkan kerusakannya. Satu persatu pelajaran Agni dapatkan dari kisah hidup di masa remajanya. Entah siapa yang akan membacanya ada harapan yang ditaruh di setiap bait dan kata. Perjalanan waktu yang begitu rumit akan menjelaskan seberapa detail perasaan mereka satu sama lain. Ditambah masalah yang datang seolah menguji mereka. "Hidup gue mirip kayak di wattad, bjir." ~OoO~ DILARANG KERAS UNTUK PLAGIAT!
You may also like
Slide 1 of 8
AIRA [On Going] cover
Don't Talk About Money cover
INI CINTA BUKAN BENCI cover
Argumentasi Dimensi cover
My Name is SYANARA (COMPLETED) cover
Di Kota Tempat Kamu Berada cover
RAGA cover
A Symphony of life  cover

AIRA [On Going]

32 parts Complete Mature

[UTAMAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] Aira. Kisah yang menceritakan seorang gadis broken home yang tinggal bersama dengan kakak Laki-lakinya yang bernama Arga, meskipun kedua orang tua nya telah berpisah tetapi mereka mempunyai harta yang berkecukupan. Karena, kedua orang tuanya selalu memberikan nafkah kepada Aira dan Arga meskipun sudah berpisah. "Maksud kamu apa Aira! berani-berani nya kamu berbuat hal yang menjijikan seperti ini!" "Ayah itu ga pernah ngajarin kamu jadi anak nakal yang suka main di club-club." Ucap Nando sang Ayah. "Bunda juga gak pernah ngajarin kamu jadi anak kaya gini nak, tapi kenapa kamu kaya gini." Lanjut Alia menegur Aira. "Diem semua!!!" tegas Arga pada kedua orang tua nya yang sedang memarahi Aira. "Asal kalian tau, Aira ga akan pernah kaya gini kalo kalian tetep sama-sama!" "Kalo pun waktu bisa diputar, Aira ga akan pernah mau dilahirin ke dunia ini kalau akhirnya Aira ga dapet kasih sayang dari kalian!" "Ayah dan bunda lebih mementingkan keluarga baru kalian dari pada anak kandung nya sendiri!" tegas Aira dengan suara bergetar menahan tangisnya. Bagi yang penasaran dengan cerita Aira si gadis Broken Home, Yuk baca... Jangan lupa Vote & Coment!!! See you...