Ayra tidak habis pikir, kenapa dirinya bisa menjadi gadis egois. Kemana gadis baik hati, penyabar, dan bahkan rela berkorban untuk orang lain itu? Dia tidak jahat, dia hanya tidak ingin bersikap munafik. tapi orang-orang tidak ada yang memahami dirinya. Jika sang ratu nomer satu bisa melakukan apapun yang ia mau, maka biarkan ia menjadi sang ratu nomer satu itu agar tidak ada lagi yang bisa menjatuhkan harga dirinya. -DISCONTINUE-