Story cover for My First Experience by ChocolateswEtyy
My First Experience
  • WpView
    Reads 2,241
  • WpVote
    Votes 447
  • WpPart
    Parts 17
  • WpView
    Reads 2,241
  • WpVote
    Votes 447
  • WpPart
    Parts 17
Ongoing, First published May 23
Malam itu, kota Jakarta seolah larut dalam diamnya. Lampu jalan berkedip temaram, sementara suara kendaraan tinggal gema samar di kejauhan. Di dalam kamar bernuansa pink lembut, Liora duduk termenung di depan jendela, memeluk lututnya. Pikirannya melayang jauh-tentang rasa yang sempat singgah, dan luka yang tak pernah benar-benar pulih.

"Mungkin, bukan tentang siapa yang lebih dulu pergi... tapi tentang siapa yang lebih dulu melepaskan," gumamnya pelan.

Dan dari sinilah semuanya dimulai.


"kita tidak pernah benar-benar selesai, hanya diam. menyimpan rindu yang tak bisa dikirim, dan kata-kata yang tak pernah sampai. tapi entah kenapa, rasanya kamu masih di sini, menunggu tanpa suara."

-------------------------------------------------><

COVER BY @maradisease !!

hi guys, ini cerita pertama aku>_< 
sorry if there are many typos or wrong words.
jangan lihat dari deskripsinya ya!! masuk kalau penasaran hehe.
jangan lupa vote dan komen-!!
hehehe pls don't take or copy my story. buatnya sambil nangis:)
All Rights Reserved
Sign up to add My First Experience to your library and receive updates
or
#988romansaremaja
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 8
ARKAN |END| Belum Revisi cover
Pak Denta Sarange! (On Going) cover
Romance Short-Story Collection [END] cover
LOVE AT SECOND TIME cover
JANJI YANG TAK SEMPAT DITEPATI cover
Memory Of First Love [Completed] ✓ cover
Do you think Of me ? [ Lengkap ] ✔ cover
Bunuh Saja Aku Tuhan cover

ARKAN |END| Belum Revisi

64 parts Complete

{FOLLOW SEBELUM MEMBACA} **** ~3 tahun yang lalu~ "mau kalian apa sih? Kenapa kalian jahat banget sama Aku?" erang Arkan yang di iringi tangisan. "Gw mau, Lo hajar gw sampai masuk rumah sakit!" jawab Anak nakal itu dengan nada bicara tenang, namun terdengar tajam. "Kenapa harus gitu?" "Lo engga usah banyak nanya, sekarang hajar gw. CEPETAN!!!" Titah Anak nakal itu dengan paksaan. Arkan menatap manik mata anak nakal itu dengan sedikit bingung. "Apa sebenarnya yang di rencanakan?" Tanyanya dalam hati. Merasa tak ada responan, anak nakal itu langsung menghembuskan nafas berat, lalu mengamati mobil yang sedang berjalan ke arahnya. "Yaudah kalo Lo engga mau. Tapi jangan salah kan gw, jika kehidupan Lo, berubah drastis setelah ini " Brakkkkkk......... #langsung baca aja! {Jadi pembaca itu harus bijak ya! Ambil baiknya dan buang buruknya!} ~Murni hasil pemikiran sendiri~