Story cover for RAJA KUMUH TANPA HUKUM by djaoet
RAJA KUMUH TANPA HUKUM
  • WpView
    Reads 12
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 12
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published May 24
tahun 2405, dua dekade setelah perang nuklir memusnahkan peradaban, dunia mengenal sebuah wilayah gelap tanpa nama-disebut hanya sebagai "Wilayah Tanpa Hukum." Di tempat ini, hukum tak pernah lahir dan keadilan hanya bahan lelucon. Masyarakat hidup dalam ilusi rutinitas, menganggap kemiskinan sebagai takdir suci, dan menjadikan selokan serta tong sampah sebagai sumber pendidikan. Dalam dunia yang dikuasai para bandit dan geng, kekuasaan tak diukur dari kebenaran, melainkan dari siapa yang paling lihai berdialektika. Moralitas hanyalah panggung, aparat jadi aktor, dan rakyat-penonton yang tak bisa protes. Sang penguasa, Raja Kumuh, tampil sebagai simbol dari seluruh kerusakan yang dibiarkan tumbuh. Dalam pidato-pidato puitisnya, ia menormalisasi penderitaan sebagai bukti kekuatan rakyat. Di negeri ini, kejujuran dianggap kebodohan, pemerkosaan menjadi rutinitas, dan pelacuran adalah bentuk keterbukaan sosial. Melalui gaya satire yang tajam, novel ini menyajikan refleksi gelap tentang masyarakat yang terbiasa dengan kebusukan, hingga menjadikannya budaya. Sebuah kisah yang mengoyak nurani dan menggugah tanya: apa yang tersisa dari manusia jika kemanusiaan dianggap aib?
All Rights Reserved
Sign up to add RAJA KUMUH TANPA HUKUM to your library and receive updates
or
#391fiktif
Content Guidelines
You may also like
The Queen on a Tattered Throne  by KasmiAlvara
13 parts Ongoing
"The Queen on a Tattered Throne" Di sebuah sekolah elite yang penuh dengan anak-anak kaya dan ambisius, ada satu sosok yang berdiri di antara mereka-bukan karena kekayaan, bukan karena kecantikan yang dipoles oleh tren, tapi karena keangkuhannya yang tak tertandingi. Smi, gadis berkerudung lusuh dengan tatapan tajam dan senyum tipis yang sulit ditebak, adalah ratu di dunianya sendiri. Ia makan bekalnya-nasi dingin, sayur kelor, dan ikan asin tanpa mata-dengan gaya seorang bangsawan, seolah sedang menikmati hidangan mahal di restoran bintang lima. Di matanya, teman-teman sekelasnya tak lebih dari sekumpulan ngengat yang berisik, mengitari cahaya yang tak pernah menarik perhatiannya. Ia mencintai ketenangan, menganggap tidur dan makan sebagai bentuk kekayaan sejati. Namun, di balik sikap angkuhnya, ada misteri yang menempel padanya seperti bayangan. Tatapan licik seseorang yang memperhatikannya dari kejauhan, langkah-langkah sunyi yang mengikuti di lorong-lorong sekolah, dan bisikan samar yang mengiringi setiap kepergiannya. Dunia Smi yang selama ini nyaman dalam kesendiriannya mulai retak-dan dia harus memilih, tetap duduk di tahtanya yang lusuh atau menghadapi sesuatu yang lebih gelap dari sekadar hidup sebagai gadis miskin di sekolah orang-orang kaya. Sebuah kisah yang memadukan sarkasme, humor gelap, dan ketegangan psikologis. Smi bukan pahlawan, bukan juga korban. Dia hanya seseorang yang tak pernah peduli-sampai sesuatu memaksanya untuk mulai peduli.
MISTERI PETUALANGAN DALAM LABIRIN ILUSI by danidamanik911
14 parts Ongoing
Pernahkah Anda merasa hidup di tengah pesta topeng yang tak berkesudahan, di mana tawa bisa tiba-tiba menjelma menjadi tangis pilu, dan kemewahan menyembunyikan kemunafikan yang menggerogoti nurani? Selamat datang di dunia yang dipenuhi "Warna-warni Kepalsuan," sebuah labirin realitas yang absurd, disaksikan melalui mata seorang tokoh yang terperangkap di dalamnya. Bayangkan seorang komedian melontarkan lelucon getir yang justru mengalirkan air mata, seorang pengemis lusuh memanggul kekayaan yang kontras dengan penampilannya, dan para penguasa negeri berdebat tentang kemiskinan dari balik dinding hotel bintang lima yang gemerlap. Inilah ironi yang menjadi santapan sehari-hari di labirin ini. Namun, kepalsuan tak hanya meracuni panggung sosial. Bahkan cinta yang seharusnya suci pun ikut terdistorsi, bertransformasi menjadi tragedi prematur akibat idealisme yang membutakan dan nafsu yang membutakan. Di tengah pusaran kejanggalan ini, tokoh utama kita merasakan mual yang kian mencekik, sebuah reaksi naluriah terhadap kepura-puraan yang merajalela. Terjebak dalam labirin tanpa ujung, satu pertanyaan terus menghantuinya: di manakah gerbang menuju keaslian di tengah gemerlap kepalsuan ini? Bersiaplah untuk menyelami sebuah narasi yang akan mengusik keyakinan Anda tentang realitas, mempertanyakan setiap senyum dan air mata yang Anda lihat, dan membawa Anda dalam pencarian kebenaran yang tersembunyi di balik indahnya kebohongan. Apakah tokoh kita akan berhasil menembus "warna-warni kepalsuan" yang mengitarinya, ataukah ia akan selamanya menjadi bagian dari sandiwara tanpa akhir ini?
Syal Merah by FabianBadaiAntashena
5 parts Ongoing
Lihatlah manusia.... makhluk berakal, katanya, tapi berakal hanya untuk merancang kehancuran dengan cara yang lebih efisien dari iblis manapun. Mereka lahir dengan tangan kosong, namun tumbuh dengan jemari yang tak pernah cukup menggenggam. Satu takhta tak cukup, satu negeri terlalu sempit, satu nyawa tak sebanding dengan harga ambisi. Mereka mencipta Tuhan dari kaca dan bayangan, lalu menjadikannya alasan untuk menyalakan api di rumah sesamanya. Lalu, ketika tubuh hangus terbakar, mereka berkata: "Ini takdir, ini suci." Padahal semua hanya siasat licik, untuk menjarah lebih banyak, menguasai lebih dalam. Di medan perang, tidak ada musuh sejati, hanya cermin-cermin retak yang saling menuduh bayangan masing-masing sebagai setan. Manusia menanam senyum di bibir diplomasi, sementara tangannya menandatangani pengiriman peluru ke tempat di mana anak-anak belajar menyebut "ayah". Dan ketika tanah itu retak oleh ledakan, dan langit pun tak sudi menurunkan hujan, mereka berkumpul di ruang rapat ber-AC, membahas damai yang bisa dijual dengan harga saham. Oh, manusia bukan makhluk sosial- mereka makhluk serigala yang diajari mengenakan jas. Mereka berdiri di atas kuburan sambil berkata: "Semua demi kemajuan." Apa makna "maju", jika harus melangkahi mayat? Apa artinya "kebebasan", jika harus dipaksa dengan moncong senjata? Mereka mencipta kata-kata indah- "perjuangan", "nasionalisme", "pengorbanan", tapi semuanya hanya selimut untuk menutupi nafsu kekuasaan yang menjijikkan. Sejatinya, manusia mencintai kehancuran- sebab di puing-puing itu, mereka bisa membangun kerajaan atas nama harapan, padahal fondasinya dari daging dan darah. Tak ada yang suci dalam perang. Tak ada yang heroik dalam membunuh. Yang ada hanyalah manusia- yang selalu lapar, selalu haus, selalu ingin menjadi Tuhan tanpa pernah bisa menjadi manusia,.
Plot Twist Sang Figuran (TERBIT)  by rooosss_za
31 parts Complete
Dinda, gadis yang berusia 15 tahun, hidup sebatang kara dan diharuskan untuk menjalani kehidupan ditengah-tengah kerasnya kota. Dinda merupakan gadis yang hobi membaca novel, sifatnya yang pendiam dan penurut menjadi sasaran siswa-siswi disekolah nya untuk dijadikan sebagai 'babu'. Kerap kali Dinda disuruh mengerjakan tugas dari teman sekelasnya maupun disuruh membelikan makanan di kantin. Walaupun begitu, Dinda sama sekali tidak membantah, dirinya sadar hanya gadis biasa yang secara beruntung bisa sekolah di sekolah elit dengan mengandalkan beasiswanya. Jika dirinya menolak suruhan mereka, maka Dinda khawatir akan berakibat pada beasiswanya. Dinda yang saat itu pergi keluar untuk membeli bahan makanan, tiba-tiba dihadapkan pada situasi yang sangat buruk. Dirinya bertemu tiga orang preman yang mencoba mengambil uang yang akan digunakan untuknya berbelanja, berusaha mempertahankan uang yang ada, namun sialnya Dinda menjadi mangsa ketiga preman itu. Dinda meninggal dikarenakan luka tusukan tepat di jantungnya. "Apakah ini akhir dari segalanya, bahkan sampai matipun aku belum pernah merasakan kebahagiaan" Namun, Tuhan ternyata punya rencana yang tak terduga. Dinda tiba-tiba terbangun di tubuh orang lain, seorang figuran novel remaja yang sempat dirinya baca. Tak masalah jika Dinda bertransmigrasi di tubuh figuran yang artinya tidak akan terlibat terlalu jauh pada alur cerita, namun masalahnya figuran itu adalah adik dari antagonis pria dan ditakdirkan mati di tangan kakaknya sendiri karena tak sengaja menabrak protagonis wanita di tengah-tengah tangga yang berakhir protagonis wanita jatuh dan terluka. ### Cerita murni karangan author sendiri Jangan lupa vote dan komen biar author tetap semangat menulis dan melanjutkan cerita😁 SELAMAT MEMBACA DAN SEMOGA SUKA!
You may also like
Slide 1 of 9
BECOME ANTAGONIS SISTER (ONGOING) cover
BAYANG-BAYANG ARUNIKA cover
The Queen on a Tattered Throne  cover
MISTERI PETUALANGAN DALAM LABIRIN ILUSI cover
KAMI, PARA JENIUS YANG TAK LULUS cover
Syal Merah cover
Faith in You : The Seeker cover
Plot Twist Sang Figuran (TERBIT)  cover
its me {LENGKAP} cover

BECOME ANTAGONIS SISTER (ONGOING)

11 parts Ongoing

Zira magenta, gadis muda yang baru saja lulus sekolah menengah atas itu harus tewas akibat kecelakaan beruntun. Bukanya ke alam baka, ia malah terseret ke dunia novel yang baru saja dibicarakan oleh sang kakak. Akankah ia mampu beradaptasi di dunia novel yang jauh berbeda dengan kehidupan modern ??? [ typo bertebaran, banyak kalimat kasar, jangan lupa vote yang banyak, author gk pandai buat deskripsi, intinya itulah ya gitulah ]