Story cover for Satpam Skripsi by notyourcrushreally
Satpam Skripsi
  • WpView
    Reads 13
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 24
  • WpView
    Reads 13
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 24
Ongoing, First published May 24
WARNING 16+
Cerita slice of life + teenfict yang banyak gombalannya tapi gak lebay. Saya jamin ga lebay.

Bilam itu pria random yang datang di kehidupan Biya terus kerjanya ngegombal. Jadi yang mudah ilfil, mending gausah baca. 

KISSING dll ada di Eps Bonus! Tapi kusarankan baca dari awal deh.

CERITA SELESAI KALAU SKRIPSI GUE UDAH KELAR ALIAS SARJANA.

PART AWAL PASTI MEMBOSANKAN! TAPI MAKIN DALAM, MAKIN MENGGELIKAN WKWKWK

Dan gue tulis novel ini karena lagi galau hubungan 8 tahun berakhir sia-sia ditambah saya sedang mengerjakan skripsi. Jadi isi novel ini hanya tentang khayalan gue semua ALIAS HALU!
All Rights Reserved
Sign up to add Satpam Skripsi to your library and receive updates
or
#76skripsi
Content Guidelines
You may also like
Human Living (Slow update) by kecoaterbang__
20 parts Ongoing
## "Suruh bawain apa?" tanya Samuel. "BAAAWAAA DIAAA KEMBALIII!!!" Nyanyi Agam begitu lantang. ### "Han, nih ayam kalau gue sembelih boleh nggak?" tanya Jehan sambil menatap ayam kesayangan Farhan dengan penuh nafsu. "Otong lo gue potong dulu baru boleh sembelih tuh ayam!" gertak Farhan. ### "Kayak biasa mas?" ucap penjual bubur kacang ijo. "Iya, biasalah cuma jadi bahan pelampiasannya doang," balas Bima sambil meringis sedih. ### "Ya Tuhan kehidupan dewasa macam apa ini?!" keluh Lian ketika disuruh ngerjain tugas kantor yang nggak kelar-kelar. "Yang semangat, masih ada Mail sama Mei-mei yang belum nikah," saut Gibran dengan santainya sebagai seorang pengangguran terselubung. "Ada nggak sih portal masuk Isekai? Gue pengin jadi raja iblis dan menguasai dunia, punya anak 5, hidup sampai tua, dan mati dengan bahagia," ucap Lian yang sudah muak dengan laptop yang menjadi saksi bisu atas kerja kerasnya. "Yuk, ke psikolog, gue yang bayarin...." ___________________________________________________ Luangin waktu untuk merefresh pikiran itu salah satu cara bertahan hidup lho, jadi nggak pa-pa kok sesekali hidup dibuat santai:) Ditempat ini tersedia cowok-cowok ganteng dimana kalian bisa milih sambil merem pun nggak bakal rugi🌝🔥 Sekawanan bujang yang mencoba untuk bertahan hidup meski harus berhadapan dengan gempuran kehidupan dewasa yang sangat diluar prediksi BMKG bahkan dukun sekalipun tak mampu memprediksi adegan dewasa ini serta harus survive dengan keanekaragaman bentuk manusia yang super-super unik. Yang penting waras❌ Yang penting hidup ✅ Manusia (opsional) Pokoknya nggak ada tokoh utama, nggak ada konflik berat, yang ada cuma tingkah laku mereka yang mirip sama bocah paud. Tersedia 20 bujang, jadi tinggal pilih mau yang mana:) Cerita yang cocok buat kamu yang lagi butuh genre santai tapi dapet juga hikmah di setiap chapter nya:)
Sudut pandang (felisha) by alghisty_
7 parts Ongoing
"Kasih gue tutorr dong din. Kayaknya lo gampang banget bisa punya pacar. Masa gue yang ganteng gini belum bisa dapetin feli juga? Lo sih fel. Susah banget di gapai. Tinggal terima gue kenapa sih? Gue kan iri sama nadine" omel galuh menyalahkan felisha membuat felisha memutar bola matanya malas. "Ya lagian, ngapain juga lo sukanya sama gue? Kan banyak cewe lain yang bisa lo sukain" cibir felisha. "Ya ngga tau, ini semua kan gara-gara lo. Siapa suruh lo cantik, gemesin, nganenin, lucu gitu? Kan gue jadi suka sama lo" *** Galuh menggeleng cepat "Ngga kok, Ayo bareng aja. Searah juga kan tujuan kita. Ke pelaminan" gurau Galuh dengan alis yang ia naik turunkan membuat felisha berdecak. "Buru! Ngga usah bercanda. Gue Ngga punya banyak waktu" desak felisha. Karena sebentar lagi shift kerjanya akan dimulai, menjadi seorang barista di caffe Coffee yang terkenal membuatnya menjadi super super sibuk disela tugas kuliahnya. Galuh murung, karena gombalannya yang sama sekali tidak mempan untuk felisha "Ya kan siapa tau nanti bukan sekedar candaan lagi fel. Tapi jadi kenyataan" ^^ "Gue buru buru itu karena Ngga pengen ketemu lo galuh" terang felisha membuat Galuh mencibir. "Jahat banget omongan lo sha. Tapi tenang aja, gue Ngga sakit hati kok" ^^^ "Ayo! Galuh tolong anterin gue ya. Nanti gue bensinin" ujar felisha sembari melongokkan kepalanya ke samping, agar bisa melihat wajah galuh yang tertutup helm hitamnya. "Dikiranya gue ojek kali. Padahalkan gue rela lakuin apapun buat dia, jangankan nganterin. Nemenin jadi suami aja pasti bakal gue jabanin" gumam galuh mencibir. "Hah?? Lo ada bilang sesuatu galuh?" "Ngga. Gue cuma bilang iya felisha cantik, lucu, unyu-unyu, gitu kok" Aku Ngga ngarep banyak yang voment, tapi disini Aku cuman pengen karya Aku bisa sampai tamat aja. Ngga lebih
You may also like
Slide 1 of 10
SINDROM KANDAS MENAHUN [Akan Terbit] cover
Human Living (Slow update) cover
Serena's Secret cover
Kopi & Deadline (On Going) cover
Shadows of the Main Story cover
i hate you bossy!  cover
Sudut pandang (felisha) cover
ALDRIC [END] cover
13 Kakak + 1 Bayi Magang cover
LOVE STORY QIANARRA cover

SINDROM KANDAS MENAHUN [Akan Terbit]

10 parts Complete

Dari kegagalan itu, gue mencoba sekuat tenaga untuk membangkitkan semangat belajar gue yang sudah lama terpendam. Terpendam dalam jamban. Karena tiap bokap nyokap nyuruh gue belajar, gue malah lari ke toilet. Sekedar saran: Mungkin kalo cerita lain lo bisa nyiapin kopi dan cemilan untuk nemenin lo baca. Tapi untuk kali ini lo bisa nyipin plastik kresek extra di samping lo buat nemenin baca. Takut takut lo kerasa mual hebat pas lagi baca kisah hidup gue, lo jadi nggak perlu jauh jauh lari nyari wastafel buat muntah.