8 parts Ongoing PROLOG: DUA DUNIA SATYA
"Kadang, hidup itu seperti mendaki gunung. Ada jalur terjal yang harus kau lewati, ada kabut yang menghalangi pandangan, tapi di balik semua itu, selalu ada puncak yang menunggu untuk dicapai. Dan terkadang, di tengah perjalanan, kau bertemu seseorang yang membuatmu berhenti sejenak-bertanya, apakah ini sekadar persinggahan, atau tujuan yang tak pernah kau sadari?"
---
Jakarta, 2025
Udara kota terasa pengap, dipenuhi deru mesin kendaraan dan hiruk-pikuk manusia yang berlarian mengejar waktu. Di tengah keramaian itu, Satya Arindama berdiri di depan gedung NexaLive, menatap langit yang mulai memudar. Pikirannya masih tertinggal di Gunung Merbabu-di puncak yang dingin, di bawah langit yang lapang, tempat ia bisa sejenak melupakan tekanan pekerjaan, deadline, dan bayangan masa lalu yang tak kunjung pergi.
Tapi sekarang, ia harus kembali.
Ke dunia di mana ia adalah Live Commerce Manager yang tangguh, bertanggung jawab atas kesuksesan setiap live streaming NexaLive. Ke dunia di mana angka penjualan, engagement, dan kepuasan klien adalah segalanya.
Namun, ada sesuatu yang berbeda kali ini.
Saat ia melangkah masuk ke kantor, disambut aroma kopi dan suara obrolan rekan-rekannya, sebuah notifikasi muncul di layar ponselnya. Sebuah komentar dari akun **@ninanie** di foto pendakiannya.
"Kak, cantik sekali ya Merbabu."
Satya mengerutkan kening. Nama itu belakangan ini sering muncul di notifikasinya. Siapa dia? Kenapa terasa familiar?
Saat akhirnya ia bertemu dengan Nina, kasir di toko perlengkapan outdoor langganannya, segalanya mulai terasa seperti kebetulan yang terlalu sempurna.
Dua dunia yang berbeda-karier yang penuh tekanan dan hasratnya akan alam bebas-tiba-tiba bertemu dalam satu nama: Nina.
Tapi apakah pertemuan ini akan membawanya pada jawaban, atau justru pertanyaan baru yang lebih dalam?
Apa yang terjadi ketika kau menemukan seseorang yang ternyata sudah lama mengikutimu dari jauh?