Story cover for Rumah Pohon, 2017 by daysiesshy
Rumah Pohon, 2017
  • WpView
    LECTURAS 1,992
  • WpVote
    Votos 230
  • WpPart
    Partes 2
  • WpView
    LECTURAS 1,992
  • WpVote
    Votos 230
  • WpPart
    Partes 2
Continúa, Has publicado may 31
"Hari itu, 6 dari kami turut tersapu oleh amukan semesta."

Rumah pohon itu akan selamanya menjadi saksi bisu kenangan 6 orang anak yang berusaha untuk menjadi obat dari luka satu sama lain, meski keberadaannya kini, telah hancur bersama langit temaram di penghujung tahun 2017.





-
Started on: 21st July, 2025
[ON GOING]

an angst tragical story about friendship and family.
©2025, daysiesshy.
Todos los derechos reservados
Regístrate para añadir Rumah Pohon, 2017 a tu biblioteca y recibir actualizaciones
O
#389sakuya
Pautas de Contenido
Quizás también te guste
Quizás también te guste
Slide 1 of 10
[BL Transmigrasi] Male Concubine cover
MENJADI SUGAR BABY||HAPPY ENDING  cover
Second  cover
S2: After Engagement  cover
Jenderal Tawanan Kaisar  cover
FATED LULLABY  cover
Unexpected Kiss cover
Transmigrasi Menjadi Figuran [Hiatus] cover
My Wife Is Boy [BL] cover
Jenderal Muda [ShenGao] cover

[BL Transmigrasi] Male Concubine

29 partes Continúa

Luo Yi, seorang mahasiswa miskin yang mengandalkan beasiswa agar tetap bisa melanjutkan pendidikannya. Yatim piatu dari umur 7 tahun, membuatnya harus bisa bertahan sendiri di dunia yang keras ini. Dalam sehari, dia bisa bekerja untuk 3-4 toko. Walaupun terkadang sangat menyebalkan dan melelahkan, Luo Yi tidak pernah menyerah. Dia melakukan itu untuk hidupnya. Dia ingin hidup lebih baik di masa depan! Namun, suatu malam, di sebuah jembatan yang membentang diatas sungai, dia mengalami kecelakaan. Sepeda yang sedang dikayuhnya untuk mengantar pesanan pelanggan, ditabrak oleh sebuah truk yang kehilangan kendali. Akhirnya, dia menabrak pagar pembatas dan tubuhnya terpental jatuh ke sungai. Dia pikir, itu adalah akhir hidupnya. Namun, takdir berkata lain. Dia selamat! Tapi, ada yang aneh. Dia bangun di zaman kuno! "SELIR LUO AKHIRNYA BANGUN!"