Di sebuah rumah besar yang dahulu penuh tawa, kini hanya tersisa sunyi dan kenangan.
Name, satu-satunya yang masih bertahan, menyaksikan satu per satu orang terdekatnya-Futakuchi Kenji, Kunimi Akira, Shirabu Kenjirou, Suna Rintarou, Atsumu Miya, Osamu Miya, Kuroo Tetsurou, Semi Eita, hingga Oikawa Tooru-pergi dari dunia dalam tragedi yang saling bersambung.
Diawal dengan kekerasan dalam rumah tangga dan depresi yang tak tertolong,
AU ini perlahan membawa pembaca menyusuri benang kusut trauma, rasa bersalah, dan cinta yang tertinggal.
Setiap bab adalah tangisan.
Setiap kehilangan seperti tak berujung.
Dan ketika Name tak sanggup lagi memeluk luka sendirian,
suara lembut dalam kepalanya membisikkan satu permintaan terakhir:
"Tolong jaga dia... di bangun dan tidurnya."
Ketika seseorang patah hati, tubuh akan retak. Perlahan hingga pecah dan hancur. Kepingan-kepingan dari tubuh manusia akan menjadi bintang baru di angkasa. Sayang, keindahan angkasa tidak seharusnya dari penderitaan orang lain.
Satu-satunya yang dapat menyembuhkan penyakit ini, hanyalah belahan jiwa. Ah, tidak, lebih tepatnya seseorang yang mencintai dirinya sesuai dengan definisi cinta itu sendiri.
Haikyuu!! (c) Haruichi Furudate
HBD AU (c) @DIXXNIES