Story cover for Pesona Bos Galak  by _icecoffe
Pesona Bos Galak
  • WpView
    Reads 9,173
  • WpVote
    Votes 1,636
  • WpPart
    Parts 26
  • WpView
    Reads 9,173
  • WpVote
    Votes 1,636
  • WpPart
    Parts 26
Ongoing, First published Jun 05
2 new parts
Akibat mulutnya yang kadang membawa musibah, Resta Damara terpaksa pindah ke divisi keuangan atas perintah Gyan Elvaro Jagland, direktur keuangan dingin dan galak yang disegani para karyawan Blue Jagland. Dan juga demi untuk terbebas dari tuntutan pria itu karena mulutnya sudah membuat Gyan tersinggung.

Dirinya yang tidak tahu seluk beluk keuangan itu habis kena omel karena terus melakukan kesalahan. Belum lagi dia harus sering lembur lantaran pekerjaannya tidak pernah beres tepat waktu. 

Hidupnya makin berantakan sejak bertemu Gyan. Pria menyebalkan itu benar-benar tidak punya peri kemanusiaan. Namun, siapa sangka di tengah kerja kerasnya itu dia malah makin terjerumus masuk ke dalam kehidupan Gyan. Dan entah bagaimana dia kian terbelit ke dalam masalah pria itu.
All Rights Reserved
Sign up to add Pesona Bos Galak to your library and receive updates
or
#7bencijadicinta
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
TERJERAT CINTA TUAN POSESIF (TAMAT) cover
Cat Fight  [COMPLETED] cover
The Home He Lives In [COMPLETED] cover
Give Me Your Sandwich! [OPEN PO 1] cover
Be My Lovers at Midnight cover
Jejak Selaras | ✓ cover
Denyut di Antara Kita cover
The Silent Tune of The Heart cover
Rahara cover
My Love Is A Hot Ceo [Complete] cover

TERJERAT CINTA TUAN POSESIF (TAMAT)

42 parts Complete

"Dengar sayang, ini mobilnya teman aku. Tadi dia jemput aku di bandara. Setelah itu aku pinjam mobilnya, buat ketemu kamu," "Memangnya temannya kamu percaya gitu aja," ucap Dian. Alis Liam terangkat satu, "percayalah, aku kan sahabatnya," "Aku enggak yakin, bahwa teman kamu sampe berani, minjamin mobil ini secara cuma-cuma," dengus Dian. "Kenapa mesti enggak yakin," "Ya, mana ada yang percaya, kamu aja sudah mirip bos nya para berandal," "Kok enggak sopan ngomongnya," "Ya emang seperti itu kenyataanya," "Sekali lagi kamu ngomong kayak gitu. Aku enggak segan-segan cium kamu loh sayang," Dian lalu bergegas masuk ke dalam mobil, dan duduk mengikuti perintah. Gila aja, si babon itu mau cium dirinya di tepi jalan seperti ini.