Story cover for Not A Bad Boy by BlueWriterId
Not A Bad Boy
  • WpView
    Reads 171
  • WpVote
    Votes 140
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 171
  • WpVote
    Votes 140
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Jun 06
"Bad Boy", sebuah ungkapan yang sering digunakan banyak orang untuk menghakimi seseorang secara sepihak-hanya berdasarkan penampilan luar.

Ya... hanya penampilan.

Itulah yang dialami oleh seorang pria muda bernama Billy. Ia kerap dianggap sebagai pembuat onar hanya karena penampilannya yang terlihat seperti orang tak berpendidikan.

Namun, di antara banyaknya orang yang menilai dirinya dari tampilan luar, ada seorang gadis yang melihat Billy bukan dari penampilannya, melainkan dari tindakannya.

"Not A Bad Boy" hadir untuk menyampaikan sebuah pesan bahwa kebaikan atau keburukan seseorang yang sesungguhnya tercermin dari perbuatan, bukan dari penampilan.

Bagaimanakah cara Billy mengubah stigma yang telah lama tertanam di benak banyak orang?

-------

"Penampilanku mungkin tak seperti mereka, tapi bukan berarti aku tak punya hati."
- Billy

-------

!!!Perhatian!!!

• Novel ini ditujukan untuk pembaca usia 17 tahun ke atas.

• Mengandung unsur kekerasan dan bahasa kasar. Tidak disarankan untuk ditiru atau diterapkan dalam kehidupan nyata.

• Mohon bijak dalam menyaring nilai-nilai positif, dan tinggalkan segala hal yang bersifat negatif.
All Rights Reserved
Sign up to add Not A Bad Boy to your library and receive updates
or
#12stereotype
Content Guidelines
You may also like
ON SIGHT (Completed) by prlstuvwxyz
59 parts Complete
CERITA DIPRIVATE ACAK [Enaknya sih baca THE CLIMB dulu, biar makin nganu] Humor-Teenfiction March 11, 2018, Highest rank #4 in Humor. "Lagi serius malah ngakak )':" "Btw ceritanya seru ka, bikin ngakak bacanya" "Hem makin lama makin geregetan nih cerita" "Tapi meskipun udh diulang-ulang bacanya tetep ngakak ya" "Mantap kak. Kocak habis sampek kyak orang gila ane dirumah ktawa2 sma hp" "Di setiap part ada aja kata-kata yang buat aku ngakak sendiri mantap om." "Sungguh teganya engkau udah buat gue nangis" "Bikin kepo bener" "Bisa aje lu pada bikin ngakak malming gini lagi.. baper qwe mah. Alip mkin kocak" "Sumpah ya lip bikin sakit perut lo, ketawa ngakak" "Mendebarkan" "Keren ,lucu, bikin ngakak, bikin anak orang baper pokonya mantap" "Seruuu banyak humor nya aku sukaa" "LUCUUUUUUUUUUUUUUUUU banget pake d. Abis baca cerita ini bisa buat mood jd bagus. "keren..gaul abis.authornya kreatif lanjutkan bakatmu kaka" "Good story" "Nyesek banget baca part ini" "Kejang-kejang gue baca episode ini" "Tolong ini baper udah level paling atas:)" "Njir, gue gak tenang bacanya karna sambil ngakak masa?" Ini hanyalah sebuah kisah klasik antara Rafka Garabaldi---anak PA (Pecinta Alam) dan Alyviah---anak PA' (read:peak). Dalam kamus pendakian, On Sight adalah pemanjatan satu kali berhasil pada satu jalur. Silahkan kalian hubungkan sendiri cerita ini dengan istilah itu setelah membaca nanti. Semoga ada hubungannya ya, karena kalau 'tidak ada hubungan' itu---pedih apalagi tidak dianggap oh sungguh sakit tak bernanah. Tapi, kalau memang tidak ada hubungan, mau dikatakan apalagi kita tak akan pernah satu... "Tunggu saja waktu di mana Gunung Merapi lelah meletus mengeluarkan lahar panasnya dan waktu ketika Gunung Es luluh lantak karena meleleh." -On Sight- Selamat membaca cerita ini, semoga senang. Kuikut senang jika kalian bisa baper dan tertawa dalam waktu bersamaan. Awas ketagihan! Bijaklah dalam membaca :) Palembang, 22 Oktober 2017
You may also like
Slide 1 of 9
Caramel cover
DERAN cover
Arsyilazka cover
Bad-Boy (Complete) cover
CINTA YANG NYATA cover
STRICT cover
ARDILA & DINAR cover
Caramel Maskiato - END (KaryaKarsa) cover
ON SIGHT (Completed) cover

Caramel

67 parts Complete

[ T A M A T ] "Punya mulut dijaga!" desis Caramel. "Ngapain gue jaga mulut gue buat orang yang kasar dan nggak tau sopan santun kaya lo!" balas Malvin ketus. Caramel mengangkat sebelah alisnya lalu berjalan mendekat kearah Malvin hingga jarak diantara mereka hanya tersisa setengah jengkal saja. Caramel berjinjit menyamai tinggi Malvin lalu ia langsung menggigit bibir bawah cowok itu dengan kencang. "Kan gue udah bilang, punya mulut dijaga." Caramel menyunggingkan senyum lalu melangkah pergi dari sana. Berawal dari pertemuan yang tak mengenakan dengan cowok berperawakan tinggi itulah yang malah membuat Caramel tak bisa jauh-jauh darinya. Selalu ada saja kejadian-kejadian yang melibatkan keduanya yang membuat mereka jadi tambah dekat satu sama lain, seperti seakan-akan mereka tercipta memang untuk dipersatukan. Cowok dengan nama belakang Adhitama itu telah berhasil menjadi kelemahan Caramel si gadis egois. Bertengkar karena hal spele sudah menjadi hal yang biasa bagi keduanya, sebab mereka bersatu pun karena sebuah rasa benci. Rasa benci yang kemudian berkamuflase menjadi rasa ingin memiliki. Tapi akankah mereka bisa terus bertahan dengan sifat egoisnya masing-masing?