Story cover for The Quiet Possession  by ANGGIANSL
The Quiet Possession
  • WpView
    Reads 2,041
  • WpVote
    Votes 978
  • WpPart
    Parts 12
  • WpView
    Reads 2,041
  • WpVote
    Votes 978
  • WpPart
    Parts 12
Ongoing, First published Jun 07
warning 21+


Velda hanya ingin bertahan hidup. Satu permintaan bantuan, satu langkah putus asa. Tapi jawaban yang datang bukan pertolongan, melainkan perjanjian. Ia dijebak dalam dunia milik Zane, pria dingin dan tak tersentuh yang memaksanya tinggal demi satu alasan, seorang anak.

Di balik kekuasaan dan reputasi kelam Zane, tersembunyi obsesi yang perlahan berubah menjadi rasa yang tak bisa ia kendalikan. Sementara Velda, yang semula dipenuhi ketakutan, mulai menyusun rencana. Bukan untuk bertahan. Tapi untuk bebas-dengan atau tanpa sisa harga dirinya.

Ketika cinta, kendali, dan luka saling bertabrakan, siapa yang akan menang? Dan siapa yang akan hancur?


yuk baca cerita ini selengkapnya ;)
All Rights Reserved
Sign up to add The Quiet Possession to your library and receive updates
or
#794perjanjian
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 8
Permainan Terakhir [END] cover
Caine Chana ⚠️ (Hiatus) cover
Secrets and Agreements  cover
The Jaguar's Eye Butterfly cover
HER SECRET cover
REAGAN'S OBSESSION cover
My Favorite Chef  cover
Fierce Love cover

Permainan Terakhir [END]

37 parts Complete Mature

Halea memiliki segalanya-kekayaan, kecantikan, dan status sosial yang membuatnya berada di puncak dunia. Namun, hidupnya terasa kosong. Satu-satunya hal yang membuatnya merasa berharga adalah permainan berbahaya yang ia ciptakan sendiri, menaklukkan pria yang sudah memiliki pasangan. Setiap kali berhasil merebut mereka, ia merasakan kepuasan sesaat, sebelum kembali jatuh ke dalam kehampaan yang sama. Hingga ia bertemu Bryan. Berbeda dari pria-pria lain yang mudah ia kendalikan, Bryan justru kebal terhadap pesonanya. Ia bukan pria biasa-seorang psikolog yang memahami cara kerja pikiran manusia, termasuk trik-trik manipulatif Halea. Alih-alih jatuh dalam perangkapnya, Bryan malah membalikkan keadaan, membuat Halea mulai mempertanyakan motif dan luka yang selama ini ia abaikan. Awalnya, Halea hanya ingin menjadikan Bryan sebagai tantangan baru. Namun, semakin dalam ia terjerat dalam permainan ini, semakin ia menyadari bahwa kali ini, dialah yang menjadi buruan. Bryan membuka luka-luka lama yang selama ini ia tutupi dengan permainan berbahaya. Dan untuk pertama kalinya, Halea dihadapkan pada pilihan yang tidak pernah ia bayangkan-melanjutkan permainan atau menghadapi dirinya sendiri. Apakah Halea akan tetap menjadi pemburu, atau justru menemukan sesuatu yang lebih berarti dari sekadar kemenangan?