Story cover for It's Not About Voizen World [On Going] by Lyx_Mec
It's Not About Voizen World [On Going]
  • WpView
    Reads 688
  • WpVote
    Votes 85
  • WpPart
    Parts 27
  • WpView
    Reads 688
  • WpVote
    Votes 85
  • WpPart
    Parts 27
Ongoing, First published Jun 08
1 new part
"Dredaro bukan penghakim, tapi penghubung harapan." 
    - Arrow.
    Sejak terbakar dan lenyapnya setengah penduduk Distrik Utara, lebih banyak anak-anak kini diajarkan untuk berdoa. Sehingga ketika remaja, mereka bisa menyampaikan harapan dalam Pawai Senyap peringatan Ledakan Cahaya. Namun, tak semua anak percaya Dredaro mendengar suara hatinya.
        Di antara gemerlap hologgram neon dan bau alkohol bercampur substansi, sebuah file berkata bahwa Voizen-yang katanya mitos-adalah dunia mereka. Bersama Waniy Dekar, seorang lelaki pecandu dengan mata cybernetic, menapaki tragedi keluarga, rahasia di tempat terbuka, hingga absurditas dunia. Menguak kemungkinan, kalau Ledakan Cahaya ... bukan dibuat oleh manusia.
    "Kalau dunia terasa seperti labirin buatmu, jangan lupa untuk lihat ke bawah!"
    - Mizwan.
    Tapi ...
    Ini bukan tentang dunia Voizen.
    
!! TRIGGER WARNING!!
[Mengangkat tema sensitif seperti trauma, deskripsi eksplisit penggunaan narkoba, self harm, dan lainnya yang bisa menimbulkan ketidaknyamanan]

Menerima kritik, saran, dan cinta bagaimanapun bentuknya.
Genre: Fiksi ilmiah, Fantasi, Fiksi spekulatif
Sub-genre: Drama, Coming of age, Satire
Start: [08-06-2025]
Finish: [-]

Cover by: Mnémurné 
Ilustrasi by: Mnémurné 
Original story by: Mnémurné 
Love and emphatic by: Mnémurmé  

Peluk batin,
Mnémurmé
All Rights Reserved
Sign up to add It's Not About Voizen World [On Going] to your library and receive updates
or
#11sci-fi
Content Guidelines
You may also like
Pertemanan di balik Kutukan [On Going] by AYA_MNK
24 parts Ongoing
🥀Cerita ini 100% karangan dari saya sendiri jadi mohon di hargain, jika memang tidak suka maka tidak usah di baca dan jika suka jangan lupa beri vote dan komen yaksss!!! ⚠️ INGAT DI LARANG PLAGIAT, COPY PASTE, MENIRU, MENJIPLAK, ATAU SEJENIS NYA. DON'T! Saya mungkin tidak tahu tapi allah tahu. Rintik hujan perlahan jatuh dari langit kelabu, tetesannya menimpa tanah kering dan retak, menciptakan lingkaran-lingkaran kecil yang segera lenyap bersama debu. Namun tak lama, langit seolah tak sanggup lagi menahan kesedihannya. Hujan turun semakin deras, membasahi tubuh seorang gadis yang berdiri diam di tengah kehancuran. Luka menganga di hampir seluruh kulitnya, darah mengalir perlahan, menyatu dengan air hujan yang mengalir di tanah. Namun ia tetap tak bergerak. Pandangannya kosong, tatapan hampa tanpa harapan, seolah jiwanya telah pergi jauh meninggalkan raganya yang lelah. Di sekelilingnya, dunia yang dulu penuh kehidupan kini tinggal puing dan arang. Tanah yang dulu dihiasi hamparan rerumputan hijau telah terbakar hingga hitam dan tandus. Pohon-pohon yang dulunya menjulang kokoh kini rebah, patah, dan hangus, tak menyisakan satupun daun yang selamat. Segala yang dulu indah, kini lenyap tanpa jejak, tersapu oleh sesuatu yang lebih kejam dari waktu, kehancuran yang tak memberi ampun. "Aku menghancurkan semuanya ... Aku seorang monster!" bisiknya lirih, dan setetes air mata mulai mengalir keluar dari ujung matanya, tak bisa dibedakan apakah itu air hujan atau air penyesalan. "Aku menyakiti orang-orang, aku membunuh orang tak bersalah ... Aku benar-benar seorang monster!" Air matanya menetes, bercampur dengan darah dan hujan. Dan dari bibir pucatnya, hanya satu kalimat yang terus berulang kali dia ucapkan, seperti sebuah mantra penyesalan yang tak berujung. "Maaf ... maafkan aku ... maaf ...." Dibuat : Sabtu/31/Mei/2025 Selesai : ??? Written by :AYA_MNK ©hak cipta dilindungi Allah SWT
Dependency ✓ [Sudah Terbit] by FebbFbrynt
22 parts Complete
17 tahun Leane hidup di ranjang rumah sakit tanpa mengenal dunia luar. Setiap hari, ia hanya tahu rasa sakit karena keadaan tubuhnya yang lemah. Pada akhirnya, ia mati dengan damai tanpa pernah merasakan apa itu kebahagiaan. Bangun di tubuh dan tempat yang asing, Leane menyadari bahwa dirinya masuk ke dunia novel yang pernah di bacanya. Leane bahagia, sangat bahagia, karena keadaan tubuhnya sangat sehat.Tetapi, kebahagiaan itu lenyap saat sadar akan peran tubuh yang di tempatinya. Di benci keluarganya? Di rundung? Menderita? Di jodohkan dengan lelaki yang memiliki penyakit mental? Berakhir tragis? Apakah Leane akan menyerah? Atau apakah Leane akan merubah takdir dan membentuk kebahagiaannya sendiri? ____ "Jangan pergi ...," rengeknya. "Oh, ayolah. Aku hanya akan mengambil air minum untukmu." "Aku ikut." Pria itu dengan manja memeluknya dari belakang. Lalu suaranya yang berbahaya berbisik jelas di telinganya. "Jangan pernah berniat kabur dariku, atau aku akan melumpuhkanmu di tempat tidur." *** - CERITA INI 100% MURNI PEMIKIRAN SAYA SENDIRI!! SAYA TIDAK AKAN SEGAN MELAPORKAN JIKA ADA YANG PLAGIASI!! - Konten dewasa 17+(Kekerasan, dll) - Bahasa baku! ____ Rank: #1 In Husband {12-01-2023} #1 In Transmigrasi {04-10-2022} #1 In Psikologis {09-10-2022} #1 In Childis {04-10-2022} #1 In Rebirt {22-10-2022} #1 In tenfiction {23-11-2022} #1 In Fantasiurban {30-12-2022} #1 In Tsundere {12-01-2023} #1 In Sakit {23-01-2023} #1 In Fiksipenggemar {12-06-2023 #1 In Fantasi {17-06-2023} #1 In Skizo {17-06-2023} #1 In Alterego {18-06-2023} #1 In Wattpadindonesia {26-11-2023} #2 In Secondlife {05-10-2022} #2 In Bucin {04-11-2022} #2 In Fiksiumum {29-05-2023} #2 In Posesif {20-06-2023} #3 In teenfiction {01-12-2022} #4 In Cinta {21-02-2023} ___ Start: 04 Juli 2022. Finish : 08 Desember 2023 __ Copyright © 2022 By Febbfbrynt
You may also like
Slide 1 of 9
Noda dalam Cinta cover
Masa depan yang terulang  cover
Pertemanan di balik Kutukan [On Going] cover
Chemist Accident (TAMAT) cover
NALA KEENARA [Hiatus] cover
Dependency ✓ [Sudah Terbit] cover
Di Antara Tawa dan Tragedi  cover
MY CHARGER  cover
Poison Of Love cover

Noda dalam Cinta

18 parts Ongoing Mature

"Ketika kenyataan terungkap, mampukah ia melepaskan sesuatu yang telah mengakar dalam hatinya, atau justru tenggelam dalam kisah yang seharusnya tak pernah ada?"