Bianca, gadis manis berusia 20 tahun dengan mata ungu lembut dan hati yang selalu bersyukur, hidup sederhana bersama ibunya yang menjual kue di pinggir jalan. Ia tak punya ponsel, tak punya harta, hanya punya senyuman tulus dan semangat untuk terus berjuang. Dulu, banyak yang menyukainya... sampai mereka tahu bahwa Bianca hanyalah gadis miskin biasa.
Tapi hidupnya berubah saat ia diterima bekerja sebagai sekretaris pribadi seorang CEO muda dan dingin, Dion Valentine-pria berusia 28 tahun yang dikenal galak, cuek, dan tak pernah tertarik pada siapa pun.
Dion terbiasa hidup dalam dunia mewah, penuh jadwal rapat, jas mahal, dan sikap tak peduli. Tapi sejak kehadiran Bianca yang polos dan berbeda dari semua wanita yang pernah ia temui, sesuatu di dalam dirinya mulai berubah-perlahan, tapi tak bisa dibendung.
Di antara ruangan kantor mewah, malam-malam lembur yang sepi, dan tatapan-tatapan diam yang semakin dalam... benih cinta mulai tumbuh. Tapi Dion bukan pria biasa. Sekali dia mencintai, dia takkan membiarkan orang itu pergi. Dia akan menjaganya-dengan cara apa pun.
Namun mampukah cinta bertahan di antara dunia yang terlalu berbeda?
Saat masa lalu muncul kembali dan perbedaan status mulai memisahkan mereka...
Akankah Dion berani berjuang demi gadis yang bahkan tidak punya ponsel?