𝙵𝙰𝚉𝙴𝙴𝚁𝙰

Semua bermula saat Nazeera mengalami putus cinta. Hatinya hancur, pikirannya kacau, dan ia merasa dunianya tiba-tiba kehilangan warna. Setiap langkah terasa berat, setiap napas terasa hampa. Ia hanya ingin menyendiri, menenangkan diri, dan melupakan rasa sakit yang ditinggalkan orang yang dulu begitu ia sayangi.

Namun, di saat ia sedang paling down, hidupnya tiba-tiba berubah arah. Tanpa sengaja, Nazeera dipertemukan dengan Farez, adik kelasnya. Sosok yang sama sekali tak pernah ia perhitungkan, tiba-tiba hadir di depannya. Sekilas, Farez terlihat biasa saja-lin, dan selalu membawa energi yang berbeda dari orang-orang di sekitarnya. Tapi bagi Nazeera, ada sesuatu di matanya yang membuat hatinya bergetar, sesuatu yang perlahan-lahan membuatnya tersenyum kembali, meski ia sendiri belum sepenuhnya sadar.

Pertemuan itu bukan sekadar kebetulan. Setiap momen kecil yang mereka lewati, setiap obrolan ringan, dan setiap tawa yang tercipta di antara mereka mulai meninggalkan jejak. Jejak yang membuat Nazeera merasakan hal-hal yang selama ini ia pikir sudah hilang dari hidupnya: harapan, kehangatan, dan perasaan yang tak bisa ia kendalikan.

Dari situ, hidup Nazeera berubah. Dari yang tadinya hanya ingin sembunyi dari dunia, ia mulai menghadapi perasaan baru, pengalaman baru, dan hubungan yang tak pernah ia duga sebelumnya. Semua bermula dari Farez, adik kelas yang tanpa sengaja membawa warna baru ke dalam hidupnya... warna yang akan menguji hatinya, mengubah pandangannya tentang cinta, dan membuatnya belajar bahwa kadang, kebahagiaan datang dari tempat yang paling tak terduga.