Story cover for Aku, yang belajar memeluk diri sendiri  by SOOYOUNGGREEN
Aku, yang belajar memeluk diri sendiri
  • WpView
    Reads 10
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 10
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jun 11
Ini bukan kisah tentang pahlawan super, bukan juga kisah tentang gadis kuat yang menaklukkan dunia.
Ini adalah kisah tentang seorang gadis yang tumbuh di rumah yang dingin,
dikelilingi oleh kata-kata tajam, pelukan yang tak pernah datang, dan tangis yang harus disembunyikan.

Dia belajar untuk tersenyum saat hatinya retak, belajar diam saat tubuhnya gemetar ketakutan.
Hingga pada suatu malam, ia menciptakan ruang.
Tempat suara kecil dalam dirinya boleh bicara.
Di sana, ia bertemu seseorang yang tak punya wajah -Mr. Faceless-  teman dari dunia imajinasi yang justru mampu mendengarkannya tanpa menghakimi.

Lewat malam-malam penuh tulisan, ia belajar bahwa mencintai diri sendiri tidak instan.
Bahwa menyembuhkan luka masa kecil butuh keberanian luar biasa.
Dan bahwa tidak apa-apa untuk menangis... asal tidak menyerah.

Kisah ini adalah pelan-pelan tentang bangkit.
Tentang memeluk luka tanpa membiarkannya merusak masa depan.
Tentang menjadi gadis kecil yang akhirnya tumbuh dengan kasih yang ia ciptakan sendiri.

~ LM  & Mr. Faceless~
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Aku, yang belajar memeluk diri sendiri to your library and receive updates
or
#269belajar
Content Guidelines
You may also like
Sugar Mommy (FreSha) by chottomatte78z
41 parts Ongoing Mature
"Marsha Everick, adalah gadis remaja yang menjalani hidup sendirian di kota perantauan. Ia tidak memiliki keluarga yang bisa ditemui setiap pulang sekolah, tidak ada pelukan hangat yang menyambutnya setelah hari yang melelahkan. Satu-satunya yang ia miliki hanyalah dua sahabat yang selalu ada di sisinya-menjadi tempat bersandar di tengah kerasnya hidup yang tak memberi banyak pilihan. Di sekolah, ia hanyalah gadis culun yang dianggap remeh, menjadi bahan olokan para kakak kelas tanpa ada yang membela. Hinaan dan perlakuan kasar sudah menjadi makanan sehari-hari, tapi ia terbiasa menelan semuanya dalam diam. Tidak ada yang tahu, tidak ada yang peduli. Marsha hanya perlu bertahan-setidaknya, begitulah pikirnya. Namun, begitu matahari tenggelam, dunia yang ia jalani berubah drastis. Ketika kebanyakan anak seusianya sibuk mengerjakan tugas atau bersantai di rumah, Marsha melangkah ke dalam dunia malam yang penuh gemerlap lampu neon dan dentuman musik. Di bar tempatnya bekerja, ia bukan lagi sekadar gadis SMA yang culun dan tak berdaya. Ia adalah pengantar wine, DJ, bartender-apa pun yang bisa memberinya cukup uang untuk tetap bertahan hidup. Dengan wajah datar dan sorot mata yang sulit ditebak, ia melayani pelanggan, mengamati orang-orang dengan rahasia mereka sendiri, dan menyusuri malam dengan cara yang tidak seorang pun bisa bayangkan. Tapi sampai kapan ia bisa terus berpura-pura kuat? Sampai kapan ia mampu menyembunyikan luka dan kesepian yang selalu menghantuinya? Di antara dua dunia yang bertolak belakang, Marsha menyimpan sesuatu yang bahkan dirinya sendiri takut untuk mengakui-sebuah rahasia yang bisa mengubah segalanya." Area 🔞 [sedikit] dan 100% fiksi [Soft dom] and posesif Karangan author sendiri nggak menyangkut pautkan kehidupan member Dilarang mengcopy cerita!! Maaf bila penulisan kata belum terlalu rapi dan sering typo (Hiatus)
You may also like
Slide 1 of 10
Lentera -cahaya yang hilang. cover
Zara's Story cover
Antara Dendam dan Cinta cover
Kakak Tiriku cover
Tenggelam Dalam Rindu  cover
Cerita yang Tak Selesai ✨💔🌙 || TAMAT  cover
Rain Drops ( On Going ) cover
Sugar Mommy (FreSha) cover
ELGITA  (TERBIT) cover
Penuh Luka (On Going) cover

Lentera -cahaya yang hilang.

6 parts Complete Mature

"Beberapa luka tidak perlu sembuh. Mereka hanya butuh diakui." Lentera tidak pernah berniat menjadi pusat cerita. Ia hanya ingin hidup biasa-di kota baru, sekolah baru, dengan nama yang tak lagi membawa beban masa lalu. Tapi takdir menyelipkan orang-orang yang perlahan meretakkan dinding sunyi yang ia bangun. Ada yang terlalu usil tapi hangat. Ada yang terlalu diam tapi peka. Dan ada yang datang kembali, membawa angin dari masa lalu yang pernah runtuh. Lentera mencoba tertawa, meski bekas luka di hatinya masih perih saat disentuh. Ia belajar berjalan di antara bayang-bayang, sambil tetap berharap: bahwa mungkin... cahaya bisa datang kembali, pelan-pelan. Ini adalah kisah tentang cinta yang tidak terburu-buru. Tentang kehilangan yang tidak sia-sia. Dan tentang gadis bernama Lentera, yang akhirnya berani menyalakan dirinya kembali.