Pernikahan itu Suci (IZINKAN KAMI UNTUK TETAP BERSAMA DALAM GENGGAMANMU TUHAN)
untuk apa selalu bersama, jika salah satu dari kita merasa terluka.
untuk apa saling menatap, jika tatapan itu adalah tatapan penuh luka.
untuk apa saling menegur, jika teguran itu hanyalah sebuah sandiwara.
aku mencintaimu dengan sederhana dan tulus dari hati yang terdalam, dan kau menerimaku hanya sebatas pasangan diatas kertas bertinta hitam, antara kita akan tetap bersama atau kita akan berpisah tidak ada yang tau. Kisah kita adalah sebuah kesalahan yang aku harapkan menjadi sebuah keindahan, namun jika Tuhan punya tujuan yang lain, maka kita sebagai hambanya hanyalah bisa menerima tanpa berusaha untuk merubahnya.
hanya sedikit imajinasi, setelah membaca sebuah cerita.