
Arlena Varylona Queen-gadis berumur delapan belas tahun, ceria, polos, dan sedikit keras kepala-dipaksa menerima kenyataan pahit dalam hidupnya: dijodohkan dengan pria yang tidak ia kenal, tidak ia cintai, dan bahkan tidak menyukainya. Leonard Rael De Luca, CEO muda berusia dua puluh tujuh tahun, adalah pewaris dinasti bisnis keluarga De Luca. Tampan, kaya, dan cerdas-namun hatinya sedingin musim dingin terakhir di Swiss. Ia tidak percaya pada cinta, apalagi pernikahan yang dipaksakan. Baginya, Arlena hanya formalitas, bagian dari kesepakatan bisnis dua keluarga besar. Hari-hari pernikahan mereka seperti tinggal di istana yang dingin tanpa suara. Arlena mencoba mencairkan suasana, tapi selalu disambut dingin, acuh, bahkan kadang menyakitkan. Namun diam-diam, dalam tatapan Leonard yang tajam dan sikapnya yang diam, tersembunyi rasa penasaran... lalu perlahan tumbuh menjadi kekaguman. Dan akhirnya: cinta. Tepat ketika Leonard mulai membuka hati, bayang-bayang masa lalu datang menuntut: trauma lama yang belum pulih, orang ketiga dari masa lalu Leonard yang tak rela melepaskan, dan masalah bisnis keluarga yang mengguncang fondasi perusahaannya. Hubungan mereka diuji dari semua sisi. Namun Arlena bertahan. Ia menjadi rumah yang tak pernah Leonard sadari sedang ia cari. Hingga suatu hari, ketika semua mulai membaik, dan Leonard akhirnya berani menunjukkan cintanya sepenuhnya-takdir kejam merenggut segalanya dalam sekejap. Kecelakaan maut merenggut Arlena. Tak ada selamat tinggal. Tak ada pelukan terakhir. Leonard hanya bisa berdiri di sisi pusara, membawa cincin yang tak sempat ia selipkan di jari manis Arlena dengan air mata jatuh dan bisikan: "Maaf... aku terlambat mencintaimu sepenuh hati."All Rights Reserved
1 part