Story cover for Svara by rryanti_Ludith
Svara
  • WpView
    Reads 70
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 8
  • WpView
    Reads 70
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 8
Ongoing, First published Jul 01
Tubuh kaku dengan mulut yang terbungkam, seringkali berbicara lebih lantang dari apa pun.

Di bawah tajamnya pisau bedah dan kejelian mata dari sosok yang memiliki keahlian. Semua rahasia yang dijejalkan pun akhirnya terurai.

Tak ada yang luput. Kejujuran pun diperoleh dari mereka yang kini bungkam.

Svara, sosok dokter forensik yang ceria, mengungkap runtutan cerita tersembunyi dari tubuh-tubuh kaku di ruang dingin. Bersama AKP Langit, Svara berusaha mengungkapkan sebuah kebenaran yang dipaksa bungkam, dengan pertaruhan nyawa.
All Rights Reserved
Sign up to add Svara to your library and receive updates
or
#16siasat
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Bound to Him cover
SWEET AND SOUR LØVE cover
Be The Antagonist's Wife cover
Rags & Riches💸 cover
Hello, Mr. Mafia! cover
CEO Versus Dokter (Republish) cover
SPION cover
HIS SECRET GAZE (Tatapan Rahasianya) cover
ADRAS V.A [ DAILY UPDATE ]  cover
PROBLEMATIC SEAN'S; "no one can touch me" cover

Bound to Him

40 parts Ongoing

Arstella terbangun di tubuh seorang pelayan di dunia asing yang penuh aturan dan kasta yang tak ia pahami. Setelah dipecat karena kebodohan yang tak disengaja, ia menemukan secarik poster. Kerajaan Eldoria tengah mencari pelayan untuk dua pangeran. Pangeran Leo, sang pewaris berambut emas yang dicintai rakyat, dan Pangeran Theodore, sang anak berambut hitam yang dibenci istana karena dianggap membawa kutukan. Tanpa pilihan, Arstella melamar pekerjaan itu dan tanpa sadar melangkah ke dalam istana yang tak hanya penuh kemegahan, tapi juga rahasia kelam. "Dewa aku hanya ingin hidup tenang... aku hanya ingin bekerja," bisik Arstella lirih, seolah sedang memohon pada langit yang bahkan tak menjawab. Namun, jawabannya datang dari bayangan. Suara Theodore terdengar rendah dan berbahaya. "Sayangnya, kau bekerja pada iblis, Stella." Ia melangkah mendekat, matanya gelap tak menyisakan belas kasih. "Dan dewa tak punya kuasa atas sesuatu yang sudah menjadi milikku."