Story cover for Crimson [RxS] by blisshays
Crimson [RxS]
  • WpView
    Reads 1,810
  • WpVote
    Votes 309
  • WpPart
    Parts 8
  • WpView
    Reads 1,810
  • WpVote
    Votes 309
  • WpPart
    Parts 8
Ongoing, First published Jul 04
Sebuah perjodohan yang dipaksakan, serangkaian mayat yang ditinggalkan dengan mawar merah di dada.

Saat artikel-artikel Mikael menjadi peta bagi seorang pembunuh, dan Riven ditugaskan mengusutnya, keduanya terjebak dalam simpul darah, obsesi, dan masa lalu yang seharusnya telah lama mati.

---

Characters:
- Hajirin as Riven
- Arthur as Mika
100% fictional story!!
All Rights Reserved
Sign up to add Crimson [RxS] to your library and receive updates
or
#650mystery
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
ASIMETRIS [NOMIN] cover
Second  cover
datang untuk pulang cover
JENGGALA cover
Benang merah  cover
Whisper Of The Fate  cover
Jenderal Tawanan Kaisar  cover
JEEVANA cover
Take A Beautiful Boy (Giyoon) cover
S2: After Engagement  cover

ASIMETRIS [NOMIN]

30 parts Ongoing

Kenal Galaksi? Si Pangeran Arsitektur yang digosipin seantero kampus. Si Casanova yang kalau senyum bikin pondasi hati runtuh. Orangnya kaku, presisi, dan logis. Pokoknya, "anak Teknik banget". Kenal Sena? Si anak DKV yang kalau nggak di studio, ya di kosan. Dunianya penuh cat, deadline, dan imajinasi liar. Orangnya bebas, ekspresif, dan kadang sedikit berantakan. "Anak FSRD banget". Dua manusia dari dua planet berbeda ini tidak saling kenal selama dua tahun, sampai sebuah paket nyasar memulai bencana. Sejak saat itu, hidup Sena yang penuh warna jadi makin "ramai". Tiba-tiba harus pusing mikirin maket Galaksi yang hancur, kanvasnya yang abstrak karena noda kopi, sampai harus ngadu ke Galaksi karena ban mobilnya dikempesin pas nekat parkir di teritori Teknik. Kenapa harus Galaksi? Entah, sepertinya wajah Galaksi memang paling pas untuk dikomplain. Kata orang, benci itu tanda cinta. Kalau untuk Galaksi dan Sena, benci itu tanda... sial. Tapi kalau kesialan itu terjadi terus-terusan, jangan-jangan memang sudah takdirnya.