Between Us

Ketika air mata menjadi lebih kental dari darah. Ketika perang terbesar bukanlah antar kerajaan, tapi perang antara hati dan pikiran.

"Semua keluarga menyimpan rahasia. Tapi rahasia kami--membakar Kekaisaran."

Kekaisaran Valtharion mengalami perpecahan ketika sang Permaisuri di temukan tewas di hari yang seharusnya menjadi hari berkumpulnya keluarga Kaisar.

Keempat putranya saling menyimpan curiga, membuat hubungan persaudaraan yang tidak pernah akur, menjadi semakin retak.

Sebuah kudeta misterius yang terjadi saat para Pangeran tidak ada di tempat, membunuh Kaisar yang telah menua sekaligus menggulingkan Kekaisaran. Empat kerajaan lahir dari kepercayaan yang sudah hancur, tidak ada yang tahu bahwa luka terdalam justru disimpan oleh mereka yang duduk di takhta.

Akibat sesuatu yang tak terduga terjadi, perang kembali pecah. Keempat kerajaan yang tadinya hidup tenang dengan saling tidak peduli--berbalik mengangkat senjata dan memutuskan untuk saling menghancurkan.

Di tengah konflik politik, perang saudara, dan interaksi berdarah antara empat kerajaan, Kai, Putra Mahkota Astrevant yang berjuang menemukan kebenaran di balik hukuman mati ibunya akhirnya menyadari; Di kerajaan Astrevant, kepercayaan seperti mata uang yang paling cepat menguap.

Sementara itu, pemberontakan diam-diam tumbuh--berkembang biak dengan cara yang begitu liar, para bangsawan saling mengkhianati, dan cinta tumbuh dari tempat yang paling terasa salah.

Tapi bagaimana jika kebenaran yang selama ini mereka cari, alih-alih menyatukan--justru malah menghancurkan segalanya?