Story cover for Karena Jodoh Harus Dijebak by nagyagite
Karena Jodoh Harus Dijebak
  • WpView
    Reads 6,804
  • WpVote
    Votes 1,597
  • WpPart
    Parts 17
  • WpView
    Reads 6,804
  • WpVote
    Votes 1,597
  • WpPart
    Parts 17
Ongoing, First published Jul 10
Jodoh itu harus dijebak, karena kalau dikejar belum tentu dapat. Seperti Keinan, di tengah luka yang masih merah karena pengkhianatan, tanpa disadari dirinya telah dijebak oleh kebetulan demi kebetulan yang berujung pada perjodohan.
All Rights Reserved
Sign up to add Karena Jodoh Harus Dijebak to your library and receive updates
or
#14nagyagite
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
DAMIAN cover
WEDDING VOWS cover
Be Your Girl cover
Baby Aira ( TAMAT ) cover
The Beauty of Love (END) cover
Undisclosed [END] cover
Selir Tuan Wiratmodjo cover
ANASTASIA: TERJEBAK DALAM NOVEL KEKAISARAN cover
Living With My Ex cover
TWINS cover

DAMIAN

50 parts Ongoing

Christina dituduh membunuh seseorang, semua bukti memberatkannya tidak peduli meski Christina bersaksi ia tidak pernah membunuh siapapun dan tidak ingat kejadian malam itu. Christina dijatuhkan hukuman penjara seumur hidup di penjara Tartarus, penjara di pulau tak berpenghuni yang dipenuhi tahanan berbahaya, rumornya tidak ada yang pernah berhasil keluar dari Tartarus hidup-hidup ataupun bertahan hidup di sana lebih dari satu bulan. Hanya monster yang bertahan hidup di sana dan salah satunya adalah DAMIAN, laki-laki yang pernah menyatakan cintanya pada Christina sepuluh tahun yang lalu namun Christina menolaknya mentah-mentah. Damian menghilang tiba-tiba setelah penolakan yang mempermalukannya itu dan Christina tidak pernah mendengar kabar soalnya lagi hingga hari di mana Christina dibawa ke Tartarus, bertemu dengan Damian yang jadi tahanan paling ditakuti di sana. Yang jadi pertanyaannya apakah keberadaan Damian akan menjadi keuntungan bagi Christina atau justru neraka baginya mengingat terakhir kali Christina bertemu dengannya adalah ketika Christina berbohong tentangnya di hadapan banyak orang, dan mempermalukannya.